Pesan Rahbar

Sekilas Doa Arafah Imam Husain as dan Doa Arafah Imam Husain as

Doa Arafah (Bahasa Arab: دعاء العرفة ) adalah diantara doa-doa Syiah yang menurut riwayat dibaca oleh Imam Husain as pada hari ke-9 Dzul...

Home » » Orang Yang Kikir Menurut Imam Ali as

Orang Yang Kikir Menurut Imam Ali as

Written By Unknown on Kamis, 21 Desember 2017 | Desember 21, 2017


“Akibatnya ia melewati kehidupan di dunia itu seperti orang miskin, namun ia menghitung akhiratnya dengan perhitungan orang-orang kaya.”

Shabestan News Agency, ajaran-ajaran Ahlul Bait as, hikmah serta wejangannya tidak hanya berlaku pada masa hidup mereka saja, akan tetapi ajaran mereka berlaku sampai hari kiamat nanti dan dengannya kita bisa mencapai kehidupan yang baik.

Imam Ali as berkata “aku heran akan si kikir yang justru bergegas ke arah kemiskinan dan saat dimana ia melarikan diri, dan tidak mendapatkan keenakan hidup yang justru dihasratkannya. Akibatnya ia melewati kehidupan di dunia itu seperti orang miskin, namun ia menghitung akhiratnya dengan perhitungan orang-orang kaya.”

Dan aku heran akan orang sombong yang hanya setetes mani kemarinnya dan akan berubah menjadi bangkai hari berikutnya. Dan aku heran akan orang yang meragukan Allah walaupun ia melihat ciptaan-Nya. Dan aku heran akan orang yang melupakan kematian walaupun ia melihat manusia mati. Aku juga heran akan orang yang menyangkali kehidupan yang kedua walaupun ia telah melihat kehidupan yang pertama. Aku heran akan orang yang mendiami dunia fana ini tetapi mengabaikan dunia yang kekal.”

Selain itu Imam Ali as juga berkata “Diberkatilah orang yang merendahkan dirinya, yang rezekinya suci, yang kebiasaannya saleh, yang membelanjakan simpanannya (dengan nama Allah), yang mencegah lidahnya dari kebusukan, yang menjaga agar manusia aman dari kejahatannya, yang senang akan sunah dan yang tak berhubungan dengan bidah.”

آموزه های علوی و حکمت های ناب بر جای مانده از ایشان نه فقط در عصر حیات ظاهری آن حضرت(ع) بلکه پس از آن و تا قیام قیامت بهترین نقشه راه برای رسیدن به حیات طیبه است.

از این رو در ذیل یکی از این حکمت ها مرور می شود:

حضرت امیرالمومنین علی(ع) می فرمایند: «عَجِبْتُ لِلْبَخِيلِ يَسْتَعْجِلُ الْفَقْرَ الَّذِي مِنْهُ هَرَبَ، وَيَفُوتُهُ الْغِنَى الَّذِى إِيَّاهُ طَلَبَ، فَيَعِيشُ فِي الدُّنْيَا عَيْشَ الْفُقَرَاءِ، وَيُحَاسَبُ فِي الْآخِرَةِ حِسَابَ الْأَغْنِيَاءِ وَعَجِبْتُ لِلْمُتَكَبِّرِ الَّذِي كَانَ بِالْأَمْسِ نُطْفَةً، وَيَكُونُ غَداً جِيفَةً وَعَجِبْتُ لِمَنْ شَكَّ فِي اللهِ، وَهُوَ يَرَى خَلْقَ اللهِ وَعَجِبْتُ لِمَنْ نَسِيَ الْمَوْتَ، وهُوَ يَرَى الْمَوْتَى وَعَجِبْتُ لِمَن أَنْكَرَ النَّشْأَةَ الْأُخْرَى، وَهُوَ يَرَى النَّشْأَةَ الْأُولَى وَعَجِبْتُ لِعَامِرٍ دَارَ الْفَنَاءِ، وَتَارِكٍ دَارَ الْبَقَاءِ».

«در شگفتم از بخیل به سوی فقر می شتابد که از آن می گریزد و سرمایه ای را از دست می دهد که برای آن تلاش می کند در دنیا چون تهیدستان زندگی می کند اما در آخرت چون سرمایه داران محاکمه می شود و در شگفتم از متکبری که دیروز نطفه ای بی ارزش و فردا مرداری گندیده خواهد بود و در شگفتم از آن کس که در آفرینش پدیده ها می نگرد و در وجود خدا تردید دارد و در شگفتم از آن کس که مردگان را می بیند و مرگ را از یاد برده است و در شگفتم از آن کس که مردگان را می بیند و مرگ را از یاد برده است و در شگفتم از آن کس که پیدایش دوباره را انکار می کند در حالی که پیدایش آغاز را می نگرد و در شگفتم از آن کس که خانه نابودشدنی را آباد می کند اما جایگاه همیشگی را از یاد برده است».

پایان پیام/248

(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Posting Komentar

ABNS Video You Tube

Terkait Berita: