Pesan Rahbar

Sekilas Doa Arafah Imam Husain as dan Doa Arafah Imam Husain as

Doa Arafah (Bahasa Arab: دعاء العرفة ) adalah diantara doa-doa Syiah yang menurut riwayat dibaca oleh Imam Husain as pada hari ke-9 Dzul...

Home » » Adab Berbuka dan Doanya

Adab Berbuka dan Doanya

Written By Unknown on Rabu, 20 Juni 2018 | Juni 20, 2018


Oleh: Ust Muhamamad Taufiq Ali Yahya

Hendaklah makanan yang dimakan buat berbuka adalah makanan yang halal dan bebas dari yang meragukan (syubhat). Dan dianjurkan memakan yang manis-manis seperti kurma, meminum air yang hangat, serta sayur dan buah-buahan yang segar. Saat berbuka juga dianjurkan untuk bersedekah walau hanya dengan sebutir kurma atau seteguk air.

Nabi saw bersabda : “Yang memberikan buka puasa seorang yang beriman baginya pahala sama seperti orang yang diberinya buka tanpa mengurangi pahala puasanya, juga seperti pahala orang yang beramal kebaikan dengan kekuatan makanan yang disedekah kannya”.

Dalam riwayat yang lain doanya akan dikabulkan oleh Allah Swt. Adapun doa sebelum berbuka sebagaimana diriwayatkan dari Imam Shodiq a.s. dari ayahnya dari para leluhurnya dari Rasulullah Saw ;

بِسْمِ الله اللّهُمَّ لَكَ صُمْنا وَعَلى رِزْقِكَ أَفْطَرْنَا فَتَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ العَلِيمُ

Bismillâh, Allâhumma laka shumnâ wa ‘alâ rizqika afthornâ fataqobbal minnâ innaka antas-sam’î-ul ‘alîm

Ya Allah, hanya padamu kami berpuasa dan di atas rizqi-Mu kami berbuka, maka terimalah (amal) kami, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar dan Maha Melihat.

Hendaklah membaca pada suapan pertama :

بِسْمِ الله الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ ياَوَاسِعَ المَغْفِرَةِ اغْفِرْ لِي


Bismillâhirrohmânirrohîm, yâ wâsi’al maghfiroh ighfirlî

Dengan menyebut asma Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Duhai Yang Maha luas ampunan-Nya, ampunilah daku.
Dalam hadis disebutkan bahwa Allah Swt di detik saat berbuka membebaskan berjuta-juta orang dari api neraka mohonlah agar engkau termasuk dari golongan yang dibebaskan dari api neraka itu.

Salah satu hal yang sangat penting juga adalah membaca surah al-Qodar sebelum berbuka dan juga membaca doa dibawah ini.

Tentang doa ini telah diriwayatkan dari Imam Shodiq a.s. bahwa Rosulullah saw menganjurkan Amirul Mukminin (Imam Ali a.s.) untuk membaca doa ini dan berkata bahwa Malaikat Jibril datang kepada beliau saw dan berkata : “Siapapun dalam bulan suci Romadhon sebelum berbuka membaca doa ini, maka Allah Swt akan mengabulkan doanya, menerima sholat dan puasanya, memenuhi sepuluh kebutuhannya, mengampuni dosa-dosanya, menghilangkan kesedihannya, membuat hatinya tentram, memenuhi keinginan-keinginannya, membuat amal-amal perbuatannya naik bersama amal perbuatan para nabi dan awlia (para wali) Allah, dan pada hari kiamat ia dihadirkan di sisi Allah dengan wajah penuh cahaya seperti bulan purnama”. (Kitab Mustadrok Wasail, juz 7, hal.361.).

Adapun doanya adalah sebagai berikut :

اَللَّهُمَّ رَبَّ النُّوْرِ الْعَظِيْمِ وَرَبَّ الْكُرْسِيِّ الرَّفِيعِ وَرَبَّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ وَرَبَّ الْبَحْرِ الْمَسْجُوْرِ وَرَبَّ الشَّفْعِ الْكَبِيْرِ وَالنُّوْرِ الْعَزِيْزِ وَرَبَّ التَّوْرَاةِ وَالْإِنْجِيْلِ وَالزَّبُوْرِ وَالْفُرْقَانِ الْعَظِيمِ أَنْتَ إِلَهُ مَنْ فِي السَّمَاوَاتِ وَإِلَهُ مَنْ فِي اْلأَرْضِ لاَإِلَهَ فِيهِمَا غَيْرُكَ وَأَنْتَ جَبَّارُ مَنْ فِي السَّمَاوَاتِ وَجَبَّارُ مَنْ فِي اْلأَرْضِ لاَجَبَّارَ فِيْهِمَا غَيْرُك وَأَنْتَ مَلِكُ مَنْ فِي السَّمَاوَاتِ وَمَلِكُ مَنْ فِي اْلأَرْضِ لاَمَلِكَ فِيْهِمَا غَيْرُكَ أَسْأَلُكَ بِاسْمِكَ الْكَبِيْرِ وَنُوْرِ وَجْهِكَ الْمُنِيْرِ وَبِمُلْكِكَ الْقَدِيْمِ يَاحَيُّ يَاقَيُّومُ، يَاحَيُّ يَاقَيُّومُ، يَاحَيُّ يَا قَيُّومُ، أَسْأَلُكَ بِاسْمِكَ الَّذِي أَشْرَقَ بِهِ كُلُّ شَيْ‏ءٍ وَبِاسْمِكَ الَّذِي أَشْرَقَتْ بِهِ السَّمَاوَاتُ وَاْلأَرْضُ وَبِاسْمِكَ الَّذِي صَلَحَ بِهِ اْلأَوَّلُونَ وَبِهِ يَصْلُحُ اْلآخَرُونَ يَاحَيّاً قَبْلَ كُلِّ حَيٍّ وَيَا حَيّاً بَعْدَ كُلِّ حَيٍّ وَيَا حَيُّ لاَإِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَآلِ مُحَمَّدٍ وَاغْفِرْ لِي ذُنُوبِي وَاجْعَلْ لِي مِنْ أَمْرِي يُسْراً وَفَرَجاً قَرِيباً وَثَبِّتْنِي عَلَى دِيْنِ مُحَمَّدٍ وَآلِ مُحَمَّدٍ وَعَلَى هُدَى مُحَمَّدٍ وَآلِ مُحَمَّدٍ وَعَلَى سُنَّةِ مُحَمَّدٍ وَآلِ مُحَمَّدٍ وَاجْعَلْ عَمَلِي فِي الْمَرْفُوعِ الْمُتَقَبَّلِ وَهَبْ لِي كَمَا وَهَبْتَ ِلأَوْلِيَائِكَ وَأَهْلِ طَاعَتِكَ فَإِنِّيْ مُؤْمِنٌ بِكَ وَمُتَوَكِّلٌ عَلَيْكَ مُنِيبٌ إِلَيْكَ مَعَ مَصِيْرِي إِلَيْكَ وَتَجْمَعُ لِيْ وَ ِلأَهْلِي وَوُلْدِي الْخَيْرَ كُلَّهُ وَتَصْرِفُ عَنِّي وَعَنْ وُلْدِي وَأَهْلِي الشَّرَّ كُلَّهُ أَنْتَ الْحَنَّانُ الْمَنَّانُ بَدِيعُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ تُعْطِي الْخَيْرَ مَنْ تَشَاءُ وَتَصْرِفُهُ عَمَّنْ تَشَاءُ فَامْنُنْ عَلَيَّ بِرَحْمَتِكَ يَاأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

Allâhumma robban nûril azhîmi, wa robbal kursiyyir rofî’i wa robbal bahril masjûri, wa robbasy syaf’il kabîri wan nûril azîzi wa robbat tauroti wan injîl waz zabûri wal qur’ânil ‘azhîmi, anta ilâhu man fis samâwâti wa ilâhu man fil ardhi lâ ilâha ghoiroka, wa anta jabbâru man fis samâwâti wa jabbâru man fil ardhi lâ jabbâro fihimâ ghoiroka, wa anta maliku man fis samâwâtiwa mâliku man fil ardhilâ mâliku fihimâ ghoiroka, as’aluka bismikal kabîri wan nûri wajhikal karîmi wa mulkikal qodîmi yâ hayyu yâ qoyyûmu, yâ hayyu yâ qoyyûmu yâ hayyu yâ qoyyûmu, as aluka bismikal ladzî asyroqo bihi kullu syai-in wa as-aluka bismikal ladzî asyroqot bihis samawâti wal ard, wa bismikal ladzi sholaha bihil awwalûna wabihi yashluhu âkhirûna, ya hayyan qobla kulli hayyin wa hayyan ba’da kulli hayyin yâ hayyu lâ ilâha illâ anta, sholli ‘alâ Muhammadin wa âli Muhammadin waghfir lî dzunûbî waj’al lî min amrî yusron wafarojan qorîban, wa tsabbitnî ‘alâ dînî Muhammadin wa âli Muhammadin wa ‘alâ huda Muhammadin wa âli Muhammadin, wa ‘alâ sunnah Muhammadin wa âli Muhammadin ‘alaihi wa ‘alaihimus-salâma waj’al ‘amali fil marfu’il mutaqobbali wahablî kama wahabta li ‘auliyâ-ika wa ahli tho’atika, fa ‘innî mukminum bika mutawakkilun ‘alaika munîbun ‘ilaika ma’a mashîrî ilaika watajma’u lî wa lî ahlî wa liwalidil khoiro kullahu, watasrifu ‘annî wa ‘an waladisy syarro kullahu, antal hannânul mannânu birohmatika yâ arhamar rôhimîna.

Ya Allah, Tuhannya cahaya yang Agung, Tuhannya kursi yang tinggi, Tuhannya laut yang dipenuhi air, Tuhan pemberi syafaat yang besar, cahaya yang mulya, Tuhannya Taurat dan Injil, Zabur dan Furqan yang agung. Engkaulah Tuhannya langit dan yang di bumi, tiada Tuhan di dalamnya selain-Mu, Engkau Maha Perkasa di langit dan Maha Perkasa di Bumi, tiada raja di dalamnya selain-Mu. Aku memohon padamu dengan Namamu yang Besar, dengan cahaya wajah-Mu yang Mulya, dengan kerajaan-Mu yang dahulu. Wahai Yang Maha Hidup, Wahai Yang tegak, 3X aku memohon kepada-Mu dengan nama-Mu yang dengannya segala sesuatu dapat bercahaya dan dengan nama-Mu yang dengannya langit dan bumi dapat bersinar, dengan nama-Mu yang dengannya orang-orang dahulu menjadi baik, dan dengan orang-orang yang terakhir menjadi baik, Wahai yang Maha Hidup setelah segala sesuatu, Wahai yang Maha Hidup Tiada Tuhan selain-Mu, berilah pada Muhammad dan keluarganya, dan ampunilah dosaku dan dari urusanku ciptakanlah kemudahan dan leluasa secepatnya dan tetapkanlah pada agama Muhammad dan keluarganya, dan di atas petunjuk Muhammad dan keluarganya, di atas Sunnah Muhammad dan keluarganya as. jadikanlah amalku di dalam amal yang terangkat dan diterima, dan berilah aku apa yang telah Kau berikan pada para kekasih-Mu, dan ahli taat-Mu, karena sungguh aku beriman pada-Mu, bertawakkal pada-Mu, kembali dan menuju pada-Mu, dan kumpulkanlah setiap kebaikan untukku, keluargaku dan anak-anakku, dan jauhkanlah segala keburukan dariku, kedua orang tuaku, anak-anakku dan keluargaku. Engkaulah yang Maha Pengasih lagi Maha Pemberi, Pencipta langit dan bumi, Engkau memberikan kebaikan pada siapa yang Engkau kehendaki, dan Kau palingkan dari siapa yang Kau kehendaki, maka anugerahilah aku dengan rahmat-Mu Wahai yang paling pengasih diantara yang mengasihi.

(Karimah-Ahlul-Bait/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Posting Komentar

ABNS Video You Tube

Terkait Berita: