Lebih dari 44 kendaraan militer milik tentara bayaran Saudi dan pasukan UEA telah dihancurkan di Hodeida sejak dimulainya agresi yang dipimpin Saudi terhadap kota pelabuhan Yaman barat pada hari Rabu.
Sebuah laporan yang dikutip kantor berita Yaman, SABA, menyebut bahwa selama enam hari terakhir, pasukan tentara Yaman dan pasukan rakyat (Ansharullah) telah berhasil menargetkan dan menghancurkan setidaknya 44 kendaraan militer di front pantai barat negara Arab itu.
“Pasukan Yaman juga telah memotong rute pasokan tentara bayaran di daerah Nukhailah, Faza dan Jah,” tambah laporan tersebut lebih lanjut.
Koalisi pimpinan Saudi dan tentara bayarannya memulai operasi serangan besar-besaran ke Yaman pada hari Rabu untuk merebut kota pelabuhan utaman Yaman itu di bawah kendali mereka.
Sementara tentara Yaman dan komite rakyat memerangi para penyerang dan melakukan serangan balasan di daerah pemukiman, organisasi kemanusiaan internasional telah memperingatkan konsekuensi mengerikan dari setiap peningkatan kekerasan di sekitar Hudaydah.
Koordinator Kemanusiaan PBB Lise Grande baru-baru ini mengatakan, “Sebanyak 250.000 orang mungkin kehilangan segalanya – bahkan kehidupan mereka,” jika ada serangan militer terhadap Hodeida.
(Arrahmah-News/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar