Pegiat media sosial, Eko Kuntadhi mengomentari demo Neno Warisman dan gerombolannya yang nyasar ke gerai martabak Markobar.
Berikut postinganya Eko Kuntadhi melalui laman facebooknya:
Mardani, Neno dan Gerombolannya berdemo di depan Markobar
1. Mereka tahu, Capres mereka gak akan menang melawan Jokowi. Maka mereka mencari lawan yang lebih mudah : martabak!
2. Jika nanti Presiden dari PKS melawan martabak, menurut survei, rakyat akan tetap memilih martabak. Ini membuat mereka stres.
3. Karena itu mereka akan membuat simulasi, bagaimana jika Calon Presiden mereka diperhadapkan dengan Cilok.
4. Tapi kalau melawan Cilok, rakyat Jabar pasti lebih memilih Cilok ketimbang Presiden dari PKS. Karena bagi rakyat Jabar Cilok lebih berguna ketimbang PKS.
5. Untuk meningkatkan elektabilitas nanti Capres dari PKS akan dipasangkan dengan Karedok.
6. Tapi sebagian rakyat Indonesia gak setuju dengan karedok. Alasannya simpel. Karedok belum dewasa, karena masih bau kencur.
7. Bagaimana kalau baso urat, usul seorang Murabi. Urat siapa?, tanya yang lainnya. Uratnya Mardani-lah. Dia kalau berbicara urat lehernya bisa menyembul sendiri.
8. Jadi kita usung capres dari PKS dengan cawapres baso urat? Setuju!?
9. Setuju!, teriak Neno. Saya sambelnya yang banyak ya.
10. Merekapun senang. Makan bakso urat secara kaffah untuk menggantikan urat malunya sendiri.
11. Karena makan buru-buru, Nenopun tersedak –uhuk, uhuk!
Sumber: https://www.facebook.com/story.php?story_fbid=10216797523193882&id=1337245036
(Eko-Kunthadi/Suara-Islam/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar