Cak Imin usai pengumuman deklarasi, Kafe Plataran Menteng (Foto: Kumparan)
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menanggapi santai terkait rencana PA 212 dan GNPF untuk menggelar kembali itjima ulama jilid II, setelah rekomendasi Ijtima Ulama Jilid I tak dijalankan Prabowo.
Cak Imin — panggilan Muhaimin Iskandar — menuturkan pihaknya tidak mempersoalkan rencana tersebut. Menurutnya, itjima ulama juga merupakan bagian aspirasi demokrasi.
“Ya enggak apa-apa, itu aspirasi demokrasi, biasa,” ujar Cak Imin di Kantor PBNU, Salemba, Senen, Jakarta Pusat, Selasa (14/8).
Cak Imin yakin itjima ulama jilid II tidak akan menggerus suara untuk Jokowi – Ma’ruf Amin. Sebab aspirasi demokrasi tidak hanya terwujud melalui itjima ulama.
“Oh enggak enggak (mempengaruhi suara Jokowi – Ma’ruf). Aspirasi demokrasi itu di mana-mana,” ujarnya.
Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno membuka peluang bagi ulama untuk bergabung menjadi tim sukses. Namun soal dukungan untuk Prabowo – Sandi, mesti menunggu itjima ulama II terlebih dahulu.
“Tergantung hasil itjima ulama II,” kata Ketua PA 212 Slamet Maarif.
(Kumparan/Suara-Islam/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar