Ritual ibadah politik salat Jumat hari ini Tehran dipimpin oleh Ayatullah Sayyid Ahmad Khatami.
Setelah menghaturkan puja puji kepada Allah dan salawat untuk Rasulullah saw dan keluarga beliau, Ayatullah Khatami menegaskan bahwa Imam Khomeini ra adalah karta identitas bagi Revolusi Islam Iran.
“Kita semua selalu berutang budi kepada Imam Khomeini,” tukas Ayatullah Khatami.
Ayatullah Khatami menekankan, keberlanjutan Revolusi Islam Iran akan tetap eksis selama seluruh wejangan dan petuah Imam Khomeini dipatuhi.
“Seluruh wejangan dan pernyataan Imam Khomeini telah dicetak dan bisa kita peroleh dengan mudah. Penafsir gerak laju Imam Khomeini; yaitu Ayatullah Khamenei, sekarang masih hidup bersama kita, dan kita harus mengambil jalur gerak ini dari beliau,” tandas Ayatullah Khatami.
Menurut pernyataan Ayatullah Khatami, Revolusi Islam merupakan sebuah nikmat agung Ilahi untuk rakyat Iran, dunia, dan Islam. Nikmat besar ini telah menganugerahkan kedaulatan, kemerdekaan, keamanan, dan percaya diri nasional bagi kita. Puluhan nikmat yang lain juga telah kita terima melalui semuan kenikmatan ini.
“Seluruh kenikmatan ini akan tetap langgeng apabila disyukuri. Alhamdulillah, tela 39 tahun revolusi ini masih tetap tegak berdiri. Syukur untuk nikmat ini telah dilaksanakan oleh rakyat dengan baik, dan mereka tetap komitmen untuk melaksanakan syukur. Yaitu dengan cara hadir aktif di setiap kesempatan yang diperlukan. Rakyat telah berhasil menumpas fitnah perang antar kabilah di permulaan Revolusi Islam. Rakyat telah berhasil memenangkan perang Iran-Iraq. Rakyat juga telah berhasil menumpas fitnah 78, 88, dan 96. Fitnah-fitnah selanjutnya juga akan mereka tumpas,” tandas Ayatullah Khatami.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar