Saudi warplane in flames.
Kementerian Pertahanan Yaman mengatakan pasukan pertahanan udara negara itu menembak jatuh jet tempur di barat daya Arab Saudi sebagai pembalasan atas serangan udara baru kerajaan itu terhadap tetangganya yang miskin.
Dalam sebuah pernyataan, kementerian mengatakan di situsnya Kamis (12/7) bahwa jet tempur milik Angkatan Udara Kerajaan Saudi telah ditembak jatuh di wilayah Asir saat kembali dari provinsi Sa'ada utara Yaman.
Menurut para pejabat militer Yaman, pesawat yang menyerang itu telah mengambil bagian dalam serangan udara mematikan terhadap lingkungan perumahan di negara Arab itu.
Pada bulan Januari, gerakan Houthi Ansarullah dari Yaman merilis rekaman saat pasukannya menembak jatuh jet tempur F-15 milik angkatan udara Saudi.
Pada Juni tahun lalu, pasukan pertahanan udara Yaman juga mencegat dan menembak jatuh jet tempur F-15 Saudi di atas langit Sana'a.
Pasukan Yaman secara teratur menembakkan rudal balistik pada posisi di dalam Arab Saudi sebagai pembalasan atas perang yang dipimpin Saudi di Yaman.
Dalam perkembangan lain pada hari Kamis (12/7), penembak jitu tentara Yaman menembak mati lima tentara bayaran Saudi di pangkalan militer Jabal al-Doud strategis di wilayah perbatasan barat daya kerajaan Jizan.
Selain itu, setidaknya 44 militan yang didukung Saudi tewas dalam serangkaian bentrokan kekerasan di seluruh Yaman.
Menurut jaringan televisi al-Masirah, pesawat-pesawat tempur Saudi melakukan serangan udara baru di Yaman, menyerang berbagai bagian negara yang miskin itu.
Setidaknya dua orang tewas setelah jet mengebom daerah pemukiman di desa Al Shajan dan kota-kota lain di seluruh Provinsi Hudaydah.
(Al-Masirah/Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar