US President Donald Trump meets with Israeli Prime Minister Benjamin Netanyahu
Zionis Israel menyambut langkah kontroversial Amerika Serikat untuk memotong pendanaan ke sebuah badan PBB yang mendukung para pengungsi Palestina di seluruh Timur Tengah.
AS mengumumkan pada hari Jumat (31/8) bahwa pihaknya telah "meninjau dengan hati-hati" program bantuan dan "tidak akan lagi melakukan pendanaan lebih lanjut untuk operasi yang tidak dapat disembuhkan ini."
Keputusan yang dibuat oleh administrasi Presiden Donald Trump memotong sekitar $ 300 juta dari dukungan yang direncanakan kepada Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB (UNRWA) yang berusia 70 tahun.
Zionis Israel, bagaimanapun, mendukung langkah yang telah menjatuhkan lembaga itu ke dalam krisis keuangan, menurut seorang pejabat di kantor Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, yang berbicara dengan syarat anonim.
"Mengkonsolidasikan status pengungsi Palestina adalah salah satu masalah yang melanggengkan konflik," kata pejabat itu," kata pejabat itu seperti dikutip AFP.
Trump sebelumnya mengeluh bahwa Washington "tidak menerima penghargaan atau rasa hormat" atas bantuan yang diberikan kepada wilayah tersebut.
(AFP/Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar