Ledakan di Latakia, Suriah.
Militer Zionis Israel menyatakan "kesedihan" pada Selasa (18/9) karena kematian anggota awak pesawat militer Rusia yang secara tidak sengaja jatuh di Suriah dalam serangan Zionis Israel, tetapi menyalahkan pemerintah Suriah dan Iran.
"Israel mengungkapkan kesedihan atas kematian anggota pesawat udara dari pesawat Rusia yang jatuh malam ini karena tembakan anti-pesawat Suriah," kata pernyataan militer dalam reaksi pertama Zionis Israel terhadap insiden itu.
“Israel menuduh rezim Assad, yang militernya menembak jatuh pesawat Rusia, sepenuhnya bertanggung jawab atas insiden ini. Zionis Israel juga menganggap Iran dan Hizbullah bertanggung jawab atas insiden yang tidak menguntungkan ini. ”
Sistem pertahanan udara Suriah mencegat rudal-rudal bermusuhan yang datang dari laut ke kota Latakia pada Senin (17/9) malam, media lokal dan internasional melaporkan.
Kementerian pertahanan Rusia mengatakan pada Selasa (18/9) bahwa salah satu pesawat militernya dengan 15 orang di dalamnya hilang dari layar radar di atas Suriah pada saat yang sama ketika pasukan Zionis Israel dan Perancis melakukan serangan udara terhadap target di Suriah.
"15 orang dinas militer Rusia tewas karena tindakan tidak bertanggung jawab Israel,” menambahkan bahwa pihaknya berhak untuk mengambil tindakan yang tepat setelah tindakan permusuhan Israel."
Menteri pertahanan Rusia memperingatkan Zionis Israel hari Selasa (18/9) bahwa Moskow dapat menanggapi jatuhnya pesawat Rusia di atas Suriah, karena dia menyalahkan sepenuhnya angkatan udara Zionis Israel.
(Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar