Dia meminta kepada seluruh negara anggota OKI untuk memanfaatkan situasi saat ini buat mendorong proses perundingan bergulir lagi.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menegaskan pengakuan Amerika Serikat atas Yerusalem sebagai ibu kota Israel diumumkan Presiden Donald Trump merupakan tindakan keterlaluan.
"Keputusan Amerika mengakui Yerusalem ibu kota Israel adalah tindakan keterlaluan dan melanggar batas," kata Retno hari ini dalam konferensi luar biasa tingkat menteri Organisasi Konferensi Islam (OKI), digelar di Kota Istanbul, Turki.
Deklarasi Trump itu memantik kemarahan warga Palestina dan umat Islam sejagat. Demonstrasi menolak pernyataan kontroversial Trump berlangsung di beragam kota. Para pemimpin dari negara-negara berpenduduk mayoritas muslim mengecam deklarasi Trump tersebut.
Retno bilang Indonesia bakal menggalang sokongan masyarakat internasional untuk mengakui negara dan kemerdekaan Palestina.
Dia meminta kepada seluruh negara anggota OKI untuk memanfaatkan situasi saat ini buat mendorong proses perundingan bergulir lagi. "Solusi dua negara dengan Al-Quds asy-Syarif sebagai ibu kota Palestina adalah satu-satunya penyelesaian bisa membawa perdamaian abadi di kawasan (Timur Tengah)," ujarnya.
Pengakuan Amerika itu sejalan dengan posisi Israel, telah menetapkan Yerusalem sebagai ibu kota abadi dan tidak dapat dibagi dua dengan Palestina.
(Al-Balad/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menghadiri konferensi luar biasa OKI tingkat menteri di Kota Istanbul, Turki, 13 Desember 2017. Pertemuan ini membahas pengakuan Amerika Serikat atas Yerusalem sebagai ibu kota Israel. (Foto: Biro Pers Kementerian Luar Negeri)
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menegaskan pengakuan Amerika Serikat atas Yerusalem sebagai ibu kota Israel diumumkan Presiden Donald Trump merupakan tindakan keterlaluan.
"Keputusan Amerika mengakui Yerusalem ibu kota Israel adalah tindakan keterlaluan dan melanggar batas," kata Retno hari ini dalam konferensi luar biasa tingkat menteri Organisasi Konferensi Islam (OKI), digelar di Kota Istanbul, Turki.
Deklarasi Trump itu memantik kemarahan warga Palestina dan umat Islam sejagat. Demonstrasi menolak pernyataan kontroversial Trump berlangsung di beragam kota. Para pemimpin dari negara-negara berpenduduk mayoritas muslim mengecam deklarasi Trump tersebut.
Retno bilang Indonesia bakal menggalang sokongan masyarakat internasional untuk mengakui negara dan kemerdekaan Palestina.
Dia meminta kepada seluruh negara anggota OKI untuk memanfaatkan situasi saat ini buat mendorong proses perundingan bergulir lagi. "Solusi dua negara dengan Al-Quds asy-Syarif sebagai ibu kota Palestina adalah satu-satunya penyelesaian bisa membawa perdamaian abadi di kawasan (Timur Tengah)," ujarnya.
Pengakuan Amerika itu sejalan dengan posisi Israel, telah menetapkan Yerusalem sebagai ibu kota abadi dan tidak dapat dibagi dua dengan Palestina.
(Al-Balad/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar