Ayatullah Sadiq Amoli Larijani
Ketua Lembaga Yudikatif Iran, Ayatullah Sadiq Amoli Larijani, menjelaskan bahwa para presiden AS selalu keliru dalam menilai kekuatan Republik Islam Iran dan menyatakan, "Republik Islam tidak akan pernah menyerah di hadapan tekanan."
Ayatullah Larijani pada Senin, 3 September 2018, dalam pertemuan dengan para pejabat tinggi yudikatif Iran menjelaskan, "Iran dalam JCPOA, telah membuktikan logika, kekuatan dan upayanya untuk berinteraksi dengan dunia, akan tetapi pelanggaran komitmen AS dalam hal ini telah terbukti bagi opini publik dunia."
Ketua Lembaga Yudikatif Iran menegaskan, "Bangsa Iran sama seperti 40 tahun lalu, akan melawan seluruh tekanan dan akan melalui periode bersejarah ini dengan selamat."
Ayatullah Larijani menyinggung pernyataan anti-Iran Presiden AS, dan mengatakan, "Donald Trump mengkalim bahwa Republik Islam sedang berusaha menyelamatkan diri di mana asumsi tersebut bersumber dari nasehat para penasehat durjananya."
Presiden AS Donald Trump pada Kamis 30 Agustus 2018 dalam sebuah wawancara dengan Bloomberg mengklaim bahwa Iran yang pada satu masa berusaha menguasai kawasan Timur Tengah, kini sedang berjuang untuk bertahan hidup.
(Parstoday/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar