Mayjen Mohammad Ali Jafari
Komandan Korps Garda Revolusi Islam Iran, Pasdaran mengatakan, serangan rudal ke markas teroris anti-Revolusi Islam Iran di wilayah Kurdistan Irak adalah peringatan bagi pangkalan-pangkalan militer teroris yang berjarak hingga 2000 kilometer dari Iran.
Komandan Pasdaran Iran, Mayjen Mohammad Ali Jafari, Kamis (13/9/2018) dalam wawancara dengan televisi Al Manar Lebanon menuturkan, kelompok-kelompok teroris harus tahu bahwa akurasi rudal-rudal Iran, tinggi dan jika terus melanjutkan aksinya terhadap Iran, maka pangkalan-pangkalan mereka hingga jarak 2000 km dari Iran, akan menjadi sasaran serangan pasukan negara ini.
Mayjen Jafari menambahkan, terulangnya aksi kejahatan dan gangguan teroris akan mendapat balasan yang lebih keras dan mematikan dari Angkatan Bersenjata Republik Islam Iran.
Pada Sabtu (8/9/2018), membalas aksi kejahatan kelompok teroris dari wilayah Kurdistan Irak, Pasdaran melesakkan tujuh unit rudal jarak pendek ke markas teroris tersebut.
Dalam operasi Pasdaran itu, markas teroris hancur dan puluhan pemimpin teroris termasuk sejumlah anggota penting mereka tewas. Mayjen Jafari menjelaskan, Amerika Serikat dan rezim Zionis Israel bersama para penguasa kawasan selama bertahun-tahun berusaha mengganggu Republik Islam Iran, namun berkat persatuan nasional, upaya mereka menciptakan perpecahan di antara berbagai etnis Iran, baik Arab, Kurdi, Turk maupun etnis lain, sia-sia belaka.
(Parstoday/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar