Pesan Rahbar

Sekilas Doa Arafah Imam Husain as dan Doa Arafah Imam Husain as

Doa Arafah (Bahasa Arab: دعاء العرفة ) adalah diantara doa-doa Syiah yang menurut riwayat dibaca oleh Imam Husain as pada hari ke-9 Dzul...

Home » » Heboh! Ornamen Sinterklas di Metro Tanah Abang Ditutup Plastik, Berikut Penjelasannya

Heboh! Ornamen Sinterklas di Metro Tanah Abang Ditutup Plastik, Berikut Penjelasannya

Written By Unknown on Kamis, 14 Desember 2017 | Desember 14, 2017


Viral di media sosial foto ornamen Sinterklas di pintu masuk lobi utama Metro Tanah Abang, Jakarta Pusat, ditutup plastik hitam. Ternyata, ada alasannya mengapa ornamen tersebut ditutup plastik.

Foto tersebut memperlihatkan dua ornamen natal yang dipajang di sisi kiri dan kanan pintu masuk lobi diikat dan ditutup menggunakan plastik hitam.

Sejumlah pengunjung berlalu lalang di depan pintu masuk tersebut. Foto ini diunggak oleh akun Twitter @AdityaWisnu.





Kompas.com mengecek kebenaran foto tersebut dengan mendatangi lobi utama Metro Tanah Abang, Kamis (14/12/2017). Dari pantauan, dua ornamen Natal bergambar sinterklas di sisi sebelah kanan dan boneka salju di sisi sebelah kiri dipajang dengan normal.

Tak tampak dua ornamen tersebut ditutup dengan plastik seperti gambar yang diposting sebelumnya.

Dua petugas cleaning service Tanah Abang yang ditanyai Kompas.com membenarkan bahwa dua ornamen itu sempat ditutup pada Rabu kemarin. Tapi, penutupan dilakukan karena pengelola khawatir ornamen tersebut rusak terkena hujan.

Beberapa pekan ini, intensitas hujan yang tinggi kerab mengguyur seluruh wilayah Jakarta, termasuk Jakarta Pusat.

“Ya memang ditutup kemarin kan dipasang supaya enggak rusak. Kan hujan deras banget, daerah di sini aja sampai banjir. Bukan hanya di lobby ini yang ditutup, tapi lobby (ornamen) sebelah juga ditutup,” ujar petugas cleaning service tersebut.

Kapolsek Tanah Abang Akbp Lukman Cahyono juga membenarkan penutupan yang dilakukan oleh pengelola karena tak ingin ada ornamen yang rusak karena hujan. Dia membantah bahwa penutupan karena adanya penolakan dari masyarakat.

“Ya betul (ditutup), bukan karena ada warga yang enggak terima dengan pemasangan ornamen tersebut, tapi hanya supaya ornamen tersebut tidak rusak kena hujan karena belum kering.”

“Ditutup tadi malam sampai jam 09.00 hari ini. Jam 09.30 hari ini sudah dibuka oleh pengelola,” ujar Lukman.

(Kompas/suaraislam/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Posting Komentar

ABNS Video You Tube

Terkait Berita: