Cak Imin, sapaan Muhaimin mengatakan perayaan Maulid Nabi Muhmmad hendaknya menjadi sebuah pengingat perjuangan yang telah dilakukan Muhammad untuk memperjuangkan Islam.
Menurut Kantor Berita ABNA, Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar memaknai perayaan Maulid Nabi Muhammad sebagai momen untuk mendekatkan diri kepada sang junjungan. Panglima Santri Nusantara itu mengatakan, perayaan Maulid Nabi Muhammad merupakan sebuah momen tempat umat Islam serasa kembali ke zaman nabi.
"Ini sungguh luar bias karena Maulid Nabi Muhammad mampu mendekatkan kita kepada junjungan besar Nabi Muhammad SAW. Jarak ribuan tahun yang lalu bisa mendekatkan diri kita kepada junjungan kita. Misalnya ada seorang yang dicintai dan mencintai kita, Insya Allah dengan ini ini cinta itu akan bersemi dan bersemi lagi," ujar Muhaimin saat Perayaan Maulid Nabi Muhammad di Masjid Darul Quran PTIQ, Jakarta Selatan, Kamis (30/11/2017).
Cak Imin, sapaan Muhaimin mengatakan perayaan Maulid Nabi Muhmmad hendaknya menjadi sebuah pengingat perjuangan yang telah dilakukan Muhammad untuk memperjuangkan Islam.
"Maka jejak perjuangan Nabi Muhammad harus terus menjadi bagian dan nafas kehidupan bangsa. Makanya sungguh luar biasa bangsa terjaga karena kuatnya semangat keagamaan. Hampir setiap hari di setiap sudut gelora ini kecintaan terhadap Nabi Muhammad akan menyebar dan merata di dalam umat Islam," ujar Muhaimin.
Pada perayaan tersebut, diselenggarakan juga kegiatan Khataman Alquran yang merupakan program dari Nusantara Mengaji yang diinisiatori oleh Muhaimin. Muhaimin mengatakan, program Nusantara Mengaji telah digemakan di seluruh pelosok Indonesia.
Muhaimin meyakini, dengan semakin digemakannya program tersebut, akhlak generasi muda atau generasi milenial bisa terus dijaga dan dibina. Hal itu, lanjut Muhaimin akan berdampak positif terhadap kemajuan Indonesia yang memiliki anak muda yang kreatif, pintar, dan memiliki akhlak yang baik.
"Nusantara Mengaji dan bershalawat akan menjadi sabuk pengaman persatuan dan kesatuan bangsa. Nusantara Mengaji akan menjadi jejaring batiniah, jejaring istiqosah yang akan menjaga kenyamanan dan menopang kemajuan bangsa Indonesia," ujar Muhaimin.
Maulid Nabi Muhammad diperingati pada Jumat (1/12/2017). Umat Islam khususnya di seluruh wilayah di Indonesia merayakannya dengan berbagai kegiatan positif.
(Kompas/ABNA/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar