Pesan Rahbar

Sekilas Doa Arafah Imam Husain as dan Doa Arafah Imam Husain as

Doa Arafah (Bahasa Arab: دعاء العرفة ) adalah diantara doa-doa Syiah yang menurut riwayat dibaca oleh Imam Husain as pada hari ke-9 Dzul...

Home » » PBNU Harapkan Dua Hal terkait Masalah Yerusalem

PBNU Harapkan Dua Hal terkait Masalah Yerusalem

Written By Unknown on Minggu, 10 Desember 2017 | Desember 10, 2017


Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Helmy Faishal Zaini mengatakan bahwa pihaknya mengharapkan dua hal atas sikap Presiden Amerika Serikat, Donald Trump yang mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

"Kami harapkan bahwa dengan situasi yang cukup panas ini, setidaknya ada dua hal," ujarnya dalam diskusi dengan topik Kotak Pendora Itu Bernama Yerussalem di Gado-Gado Boplo, Jakarta Pusat, Sabtu (9/12).

Pertama, menurut Helmy, PBNU berharap agar semua pihak mengantisipasi dampak politik yang akan terjadi di dalam negeri. Karena itu, Helmy mengingatkan kepada semua pihak agar masalah Yerusalem tersebut tidak dipandang dari segi agama.

"Kita ajak agar semua masalah Yerusalem tidak diletakkan antar agama, tapi harus diletakkan sebagai masalah kemanusiaan," ucapnya.

Kedua, lanjut Helmy, diharapkan masalah kedaulatan Palestina tetap dipertahankan. Sebab, keputusan sepihak Trump tersebut telah melanggar konsensus resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tahun 1968.

"Saat itu ditetapkan tidak ada lagi perubahan batas wilayah Palestina," katanya.

Karena itu, PBNU juga mengajak agar masalah Yerusalem ini dilihat bukan semata-mata sebagai bentuk keprihatnan umat Islam saja, tapi juga sebagai entitas sebuah bangsa. "PBNU akan ajak tokoh-tokoh lintas agama, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, agar bersama-sama melihat Yerusalem ini bukan semata keprihatinan umat Islam tapi keprihatinan kita sebagai entitas bangsa," jelasnya.

(Republika/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Posting Komentar

ABNS Video You Tube

Terkait Berita: