United Arab Emirates - Saudi Arabia.
Uni Emirat Arab mengatakan pada hari Rabu (6/12) bahwa pihaknya membentuk sebuah komite militer dan ekonomi baru dengan Arab Saudi yang terpisah dari Dewan Kerjasama Teluk.
Langkah tersebut dilakukan ketika Kuwait menjadi tuan rumah KTT dua hari GCC, yang terbelah oleh perpecahan setelah Arab Saudi dan sekutu-sekutunya memutuskan hubungan dengan Qatar awal tahun ini.
Komite tersebut "akan mengkoordinasikan antara kedua negara di semua bidang militer, politik, ekonomi, perdagangan dan budaya," menurut sebuah keputusan yang dikeluarkan oleh Presiden UEA Sheikh Khalifa bin Zayed Al-Nahyan.
Tidak ada konfirmasi segera dari pihak berwenang Saudi.
Kedua negara adalah sekutu militer dekat, termasuk di Yaman dimana koalisi pimpinan-Arab Saudi ini meluncurkan agresi brutal.
Arab Saudi, UEA dan Bahrain, bersama dengan Mesir, memotong semua hubungan dengan Qatar pada 5 Juni, menuduh emirat kaya gas untuk mendukung ekstremis dan terlalu dekat dengan Iran. Qatar membantah tuduhan tersebut.
Upaya mediasi yang dipimpin oleh Kuwait telah gagal menyelesaikan krisis terburuk yang menimpa Dewan Kerjasama Teluk dalam sejarahnya yang berusia 36 tahun, menimbulkan keraguan serius mengenai masa depan aliansi enam negara tersebut.
(Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar