Seorang pejabat senior Iran telah menolaknya tuduhan "tak berdasar dan menggelikan" AS baru-baru ini tentang Iran yang mensuplai rudal ke gerakan Houthi Ansarullah di Yaman, mengatakan bahkan para ahli internasional telah mengolok-olok tuduhan tersebut.
"Republik Islam Iran tidak pernah memberikan rudal ke Yaman," ungkap Ali Akbar Velayati, penasihat senior Pemimpin Revolusi Islam Ayatollah Seyyed Ali Khamenei dalam urusan internasional, pada hari Minggu (17/12/17).
Dia menambahkan bahwa diplomat AS tersebut tidak memiliki informasi yang cukup untuk mengomentari isu-isu internasional, menambahkan, "Dia mirip dengan bosnya (Presiden AS Donald Trump) yang sering membuat komentar tidak berdasar dan hanya berdasarkan informasi yang tidak masuk akal."
Duta Besar AS untuk PBB Nikki Haley mengadakan siaran langsung televisi pada hari Kamis untuk menampilkan puing-puing yang konon berasal dari rudal balistik yang telah ditembakkan dari Yaman ke sebuah bandara di ibukota Saudi, Riyadh.
Pada tanggal 4 November, sebuah rudal yang ditembakkan dari Yaman menargetkan Bandara Internasional Raja Khalid dekat Riyadh, rudal tersebut mencapai ibukota Saudi untuk pertama kalinya.
Teheran menolak tuduhan tersebut sebagai aksi "provokatif dan tidak berdasar," mengatakan bahwa warga Yaman telah menunjukkan reaksi "independen" terhadap kampanye pengeboman Saudi di negara mereka.
Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif sekali lagi pada hari Sabtu menolak tuduhan "tak berdasar" Haley dan mengatakan bahwa ini adalah upaya Washington untuk menutupi kejahatan perang mereka di Timur Tengah.
(Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar