Para utusan dari 50 asosiasi Tunisia menggelar seminar internasional hari ini untuk memberikan dukungan kepada Yerusalem.
Seminar internasional tersebut digelar berkat prakarsa Asosiasi Buruh Tunisia.
Ha’il Fahum duta besar Palestina untuk Tunisia, Azam Ahmad salah seorang tokoh Gerakan Fath, Mamado Diyalo wakil sekretaris jenderal Konfederasi Internasional, dan Dayafo Zurila utusan PBB untuk Tunisia turut hadir dalam konferensi internasional tersebut.
“Seminar ini digelar dalam rangka menyatakan solidaritas terhadap rakyat Palestina,” ujar Samir Syafi wakil sekretaris jenderal Asosiasi Buruh Tunisia.
Menurut pernyataan Syafi, para utusan dari 50 asosiasi telah menegaskan penentangan mereka terhadap keputusan Donal Trump dalam mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel dan memindahkan kedutaan besar Amerika ke kota ini.
Seminar internasional Yerusalem tersebut digelar bersamaan dengan hari ulang tahun Asosiasi Buruh Tunisia yang ke-2.
Dalam seminar itu, akibat dari keputusan Trump tentang Yerusalem, bahaya kebijakan Amerika tentang kasus Palestina dan para imigran, serta solidaritas internasional terhadap Yerusalem telah dikupas.
Beberapa waktu lalu, Donald Trump memutuskan mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel dan memerintahkan supaya kedutaan besar Washington dipindahkan dari Tel Aviv ke kota tersebut. Keputusan Trump ini telah menuai gelombang protes di seluruh dunia. Masyarakat dunia melampiaskan protes mereka dengan menggelar demonstrasi di berbagai tempat.
(Shafa/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar