Abu Dhabi Crown Prince Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan (L) with Saudi Crown Prince Mohammed bin Salman in Jeddah, Saudi Arabia.
Sebuah laporan baru mengatakan Arab Saudi dan Uni Emirat Arab berusaha untuk menggulingkan Perdana Menteri Bahrain Khalifa bin Salman Al Khalifah, perdana menteri terpanjang di dunia, dalam upaya untuk mendapatkan pengaruh lebih besar di negara Teluk Persia.Sementara para pemimpin yang lebih tua di wilayah mendukung Khalifah, yang lebih muda, yaitu Pangeran Mahkota Saudi Mohammad bin Salman dan Putra Mahkota Abu Dhabi Mohammad bin Zayed Al Nahyan, berpihak dengan Raja Bahrain Hamad bin Isa Al Khalifah dan ingin menggeser perdana menteri, sebuah Sumber diplomatik mengatakan kepada portal berita Middle East Eye.
Sumber itu juga mencatat bahwa baik mantan Raja Saudi Abdullah bin Abdulaziz Al Saud dan yang berkuasa, Salman bin Abdulaziz Al Saud, menyukai Khalifah.
"Sebagai raja Saudi, Abdullah keberatan dengan penghapusan Khalifah. Raja Salman dan Emir Kuwait juga menganggap dia orang yang tepat di tempat yang tepat," kata sumber itu. "Namun, Mohammed bin Salman tidak memiliki hubungan dengannya dan tidak terlalu peduli padanya."
"Sangat mungkin bahwa bin Salman tidak keberatan menggulingkan perdana menteri untuk memuaskan bin Zayed, yang berusaha mengatur kembali situasi di Bahrain, menobatkan seorang pangeran baru, dan menggulingkan figur-figur lama," tambahnya.
Sumber itu lebih lanjut menekankan bahwa bin Zayed mendorong lebih banyak pengaruh di Bahrain dan menganggap Raja Hamad sebagai teman dekat dan sekutu.
(Middle-East-Eye/Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar