US President Donald Trump stands with an F-35.
Kongres AS hendak memblokir penjualan jet tempur F-35 ke Turki dan membatasi dukungan Washington untuk perang Saudi di Yaman dalam versi final dari RUU pertahanan fiskal 2019.
Menurut pembantu senior Komite Senjata Dalam Negeri, Pentagon pertama-tama harus menyerahkan laporan kepada anggota parlemen tentang "keseluruhan hubungan strategis dengan Turki," semua penjualan senjata asing ke Ankara dan keputusannya untuk membeli S-400 buatan Rusia. sistem pertahanan udara, The Hill melaporkan Senin (23/7).
Langkah itu dibuat meskipun ada permintaan Menteri Pertahanan James Mattis.
Sembilan puluh hari setelah berlalunya Undang-Undang Otorisasi Pertahanan Nasional (NDAA), laporan akan jatuh tempo.
Kepala Pentagon telah meminta para pembuat undang-undang untuk tidak memblokir penjualan jet buatan Lockheed Martin, dengan alasan bahwa itu bisa memulai "gangguan rantai pasokan" yang dapat mendorong harga mereka lebih tinggi.
"Pada saat ini, saya menentang penghapusan Turki dari program F-35," tulis Mattis dalam surat 7 Juli. "Jika rantai pasokan Turki terganggu hari ini, itu akan mengakibatkan jeda produksi pesawat, menunda pengiriman 50-75 F-35, dan akan memakan waktu sekitar 18-24 bulan untuk pasokan dan pemulihan."
(The-Hill/Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar