Nicolas Maduro, Venezuelan President and Hezbollah's logo.
Hizbullah mengeluarkan sebuah pernyataan pada hari Senin (6/8) yang mengecam keras upaya pembunuhan yang gagal terhadap Presiden Venezuela Nicolas Maduro, mengutuk intervensi AS yang terus menerus dalam urusan dalam negeri Venezuela dan upaya untuk menjatuhkan rezimnya dengan semua cara militer dan ekonomi.
Pernyataan itu menganggap bahwa upaya pembunuhan Maduro datang dalam konteks konspirasi AS melawan negara-negara yang mendukung perjuangan Palestina dan menolak dominasi Amerika atas dunia.
Hizbullah memberi selamat kepada Maduro karena selamat dari upaya pembunuhan dan memuji keberanian dan ketabahannya bersama dengan Venezuela dalam menghadapi tekanan AS di negara mereka.
Pernyataan itu akhirnya menekankan bahwa "Hizbullah bangga dengan persahabatan dengan Presiden Maduro dan orang-orang Venezuela yang setia."
(Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar