Pesan Rahbar

Sekilas Doa Arafah Imam Husain as dan Doa Arafah Imam Husain as

Doa Arafah (Bahasa Arab: دعاء العرفة ) adalah diantara doa-doa Syiah yang menurut riwayat dibaca oleh Imam Husain as pada hari ke-9 Dzul...

Home » » Ikon Perlawanan Remaja Palestina Menceritakan Pengalaman Kepada Press TV

Ikon Perlawanan Remaja Palestina Menceritakan Pengalaman Kepada Press TV

Written By Unknown on Jumat, 03 Agustus 2018 | Agustus 03, 2018


Ahed Tamimi - Palestinian teenager Seorang remaja putri Palestina, yang menjalani hukuman penjara delapan bulan karena menampar pasukan keamanan Zionis Israel, telah menceritakan dalam sebuah wawancara dengan Press TV.Ahed Tamimi, 17, mengatakan orang-orang Zionis Israel itu meletakkan borgol di tangan dan kakinya dan ibunya "berjam-jam".

“Saya mengalami banyak kesulitan dari saat-saat pertama interogasi. Para interogator mengancam saya, mengatakan mereka akan mencelakai anggota keluarga saya,” tambah Tamimi.

“Seorang interogator bahkan melecehkan saya. Dia memberitahuku bahwa rambutku bagus dan berkomentar seperti ini. Saya tidak bersama anggota keluarga saya dengan saya selama interogasi, terlepas dari fakta bahwa saya di bawah umur,” katanya.

"Saya disimpan di sel yang sangat kecil dengan 10 lainnya, dan hanya ada enam tempat tidur," tambah remaja itu.

“Saya tidak bisa menggunakan kamar mandi karena terlalu sesak, dan anak perempuan sedang tidur di lantai. Kami tidak bisa bergerak di dalam sel. Kami tidak bisa berjalan. Sel-sel tidak memiliki ventilasi yang cukup. Setiap kali saya bangun, saya merasa tidak bisa bernafas,” kata Tamimi.

Tamimi ditangkap Desember lalu setelah sebuah video menjadi viral yang menunjukkan dia menampar dan mendorong dua pasukan keamanan Zionis Israel, yang mengambil bagian dalam serangan di desa Nabi Saleh, barat laut kota Ramallah, di Tepi Barat.

Dia kemudian didakwa dengan total 12 tuduhan, termasuk serangan, hasutan, menghalangi dan lemparan batu pada pasukan Zionis Israel.

Pada bulan Maret, dia mencapai tawar-menawar pembelaan dengan penuntutan militer Zionis Israel, yang menurutnya dia dijatuhi hukuman delapan bulan penjara dan denda $ 1.500.

Dirilis pada 29 Juli, Tamimi telah bersumpah akan melanjutkan perjuangan Palestina melawan pendudukan Zionis Israel.

Dalam wawancara dengan Press TV, dia menegaskan kembali keputusannya untuk memperjuangkan para tahanan Palestina, ribuan di antaranya yang katanya ditahan di penjara Zionis Israel.

(Press-TV/Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Posting Komentar

ABNS Video You Tube

Terkait Berita: