Seorang teman yang sibuk bekerja pernah curhat ke saya, dia kaget, anaknya yang masih kecil usia SD berbicara jihad, kata anaknya boleh bunuh orang kafir, selain Muslim. Saya yg mendengar tersentak juga, saya tanya di mana anaknya belajar, teman ini menyebut lembaga pendidikan yg saya tahu afiliasi pimpinannya. Ia tidak tahu menahu soal ini.
Saya meminta ia tegas memindahkannya sebelum terlambat, sebelum guru radikal itu lebih ditaati ketimbang orangtuanya, ia pun memindahkannya. Saat ini banyak orang tua, karena kesibukannya lalai tidak menanyakan si anak apa yg mereka pelajari di sekolah.
Selektif lah memilih tempat pendidikan untuk anak sekarang ini. Cari tahu siapa guru, pimpinan dan kemungkinan afiliasinya. Saya yakin si anak ini hanya disuguhkan cerita-cerita perang dalam lslam, tapi tidak diceritakan bagaimana Nabi juga ramah dan bersahabat bermuamalah dengan non Muslim Madinah.
Lihat foto pawai 17 Agustus an ini, kata Kepala Sekolah TK, pawai dengan kostum ini untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan pada Allah. #%&@% Prihatin…Anak-anak sudah didoktrin sejak kecil. Bisa jadi paham keras gurunya, atau bisa jadi juga guru-gurunya yg memang polos, banyak juga yang seperti ini.
Soal cadar adalah masalah khilafiyah, saya memahami. Namun, pawai 17 Agustus an harusnya bertema budaya lndonesia. Sedangkan pawai kostum dengan senjata bercadar ala lSIS ini budaya mana? Bukan lndonesia.
Bagi Anda yg menganggap ini hal remeh, Anda berarti tidak paham mengapa konflik berdarah awet di lrak, Suriah, Libya, Yaman dll. Ingat, lndonesia adalah salah satu target paham lSIS seperti yang sudah terjadi di Marawi Filipina. Ancaman itu nyata…
Foto 1 = pawai anak-anak TK Kartika Probolinggo
Foto 2 = Brigade al Khansaa, Jihadis perempuan ISIS
Foto 3 = Brigade al Khansaa, Jihadis perempuan ISIS
Mari jaga anak-anak kita dari paham radikal transnasional seperti ISIS, sepintas mereka berperang demi lslam tapi sebenarnya jauh dari ajaran lslam bahkan membunuh Muslim yang berbeda paham.
Diambil dari Facebook Mahbub Hefdzil Akbar
(Suara-Islam/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar