Pesan Rahbar

Sekilas Doa Arafah Imam Husain as dan Doa Arafah Imam Husain as

Doa Arafah (Bahasa Arab: دعاء العرفة ) adalah diantara doa-doa Syiah yang menurut riwayat dibaca oleh Imam Husain as pada hari ke-9 Dzul...

Home » » Iran Anggap Cina Sebagai Sekutu Strategis

Iran Anggap Cina Sebagai Sekutu Strategis

Written By Unknown on Rabu, 19 September 2018 | September 19, 2018

Cina adalah salah satu konsumen utama minyak Iran, di mana membeli 650.000 barel per hari minyak mentah dari Iran.

Deputi Menteri Luar Negeri Iran Sayid Kazem Sajjadpour mengatakan, Iran selalu menganggap sangat penting hubungannya dengan Cina dan hubungan bilateral ini kuat.

Sajjadpour dalam wawancaranya dengan kantor berita Xinhua, Rabu (19/9/2018) menuturkan hubungan Tehran-Beijing adalah solid dan kebal terhadap pengaruh pihak ketiga.

"Kesolidan ini merupakan hasil dari nilai-nilai dan kepentingan kolektif, dan kedua negara memiliki kerja sama di semua bidang," tambahnya.

Menurut Sajjadpour, hubungan Cina-Iran sangat penting untuk berbagai alasan seperti kerja sama politik, ekonomi, dan energi.

Para pejabat Republik Islam menganggap Cina sebagai sekutu strategis dan mengatakan bahwa kedua negara memiliki kerja sama yang luas di semua bidang.

Cina telah menjadi mitra dagang terbesar Iran selama 10 tahun terakhir. Kedua pihak berencana meningkatkan volume perdagangannya ke angka 60 miliar dolar per tahun.

Cina adalah salah satu konsumen utama minyak Iran, di mana membeli 650.000 barel per hari minyak mentah dari Iran. Perusahaan-perusahaan Cina juga melakukan investasi miliaran dolar di ladang minyak Iran.

(Xinhua/Parstoday/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Posting Komentar

ABNS Video You Tube

Terkait Berita: