Benjamin Netanyahu, at Golan Height.
Menteri Luar Negeri Lebanon, Gebran Bassil, mengatakan Zionis Israel berusaha membuat alasan untuk menyerang negara itu setelah melupakan kekalahannya melawan pasukan Libanon.
"Ini Israel, lagi-lagi datang dengan alasan untuk membenarkan serangan dan mempersiapkan untuk melanggar kedaulatan negara menggunakan platform [PBB]," kata Bassil pada Kamis (27/9). "Dia lupa bahwa Lebanon mengusir [Israel], mengalahkan agresivitasnya dan lupa bahwa arogansi dan persahabatan baru tidak akan mendapatkan manfaat lagi," tambahnya.
Komentar itu muncul sebagai tanggapan atas pidato kontroversial di Majelis Umum PBB di New York oleh Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Netanyahu, yang dikenal karena pidato-pidatonya yang dramatis di atas panggung, menggunakan pidato itu untuk menuduh bahwa gerakan perlawanan Lebanon, Hezbollah, menggunakan "situs-situs rudal tersembunyi" dekat Bandar Udara Internasional Rafik Hariri di ibukota Lebanon, Beirut.
(Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar