Russia's S-300 missile defense system.
Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan negaranya telah mulai mengirim sistem pertahanan rudal permukaan-ke-udara S-300 ke Suriah sebagai bagian dari upaya untuk menjamin keamanan pasukan Rusia di negara Arab.
"Pengiriman sudah dimulai. Dan sebagai Presiden [Vladimir] Putin mengatakan, setelah insiden [Ilyushin 20m] itu langkah-langkah yang akan kita ambil akan dikhususkan untuk memastikan keamanan dan keselamatan 100 persen dari orang-orang kita di Suriah," kata Lavrov pada konferensi pers setelah pidatonya di Sidang Umum PBB pada hari Jumat (28/9) di New York.
“Tanpa sengaja”, Lavrov berarti telah menipis kejatuhan sebuah pesawat Rusia oleh pertahanan udara Suriah, yaitu Moskow dan Damaskus menyalahkan jet tempur rezim Israel.
Jet tempur Zionis Israel yang menyerang pos-pos militer Suriah menyesatkan pertahanan udara negara itu yang kemudian menembak jatuh pesawat pengintai Ilyushin Il-20 Rusia pada 17 September, yang menewaskan 15 penumpang di dalamnya.
(Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar