Duta Besar Israel untuk PBB Danny Danon telah mengakui bahwa Tel Aviv memiliki hubungan dengan "selusin" negara-negara Arab meskipun mereka menolak untuk secara resmi mengakui rezim Israel.
"Mereka tidak memilih dengan kami, tapi saya dapat mengatakan bahwa kami memiliki hubungan dengan mereka," kata Danon kepada situs berita Israel Ynet pada hari Senin (27/11/17), menambahkan bahwa negara-negara Arab tersebut "memahami potensi hubungan dengan Israel."
Wahyu tersebut muncul saat Arab Saudi dikabarkan telah membentuk sebuah aliansi dengan Israel dalam upaya untuk menangkis pengaruh Iran yang terus berkembang di Timur Tengah.
Pada tanggal 14 November, harian al-Akhbar Lebanon menerbitkan sebuah surat rahasia dari Menteri Luar Negeri Adel al-Jubeir kepada Pangeran Mahkota Mohammed bin Salman yang mengajukan rencana untuk menormalisasi hubungan dengan Israel meskipun "risiko" mendapatkan serangan balik publik.
"Saya mendapat kehormatan untuk menyerahkan draft rencana untuk membangun hubungan antara kerajaan dan Negara Israel, berdasarkan kesepakatan kemitraan strategis dengan Amerika Serikat, yang telah didiskusikan dengan sekretaris negara," penyataan surat itu.
(Ynet/Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar