Pesan Rahbar

Sekilas Doa Arafah Imam Husain as dan Doa Arafah Imam Husain as

Doa Arafah (Bahasa Arab: دعاء العرفة ) adalah diantara doa-doa Syiah yang menurut riwayat dibaca oleh Imam Husain as pada hari ke-9 Dzul...

Home » » Iran Minta Semua Negara Kecam AS Atas Pelanggarannya Terhadap Perjanjian Nuklir

Iran Minta Semua Negara Kecam AS Atas Pelanggarannya Terhadap Perjanjian Nuklir

Written By Unknown on Kamis, 21 Desember 2017 | Desember 21, 2017


Duta Besar Iran untuk PBB telah mengecam AS atas pelanggaran terang-terangannya atas kesepakatan nuklir pada 2015, mengatakan bahwa masyarakat dunia harus menentang dan melawan usaha Washington untuk merusak pakta multinasional.

Gholamali Khoshrou menyampaikan ucapan tersebut menyusul pertemuan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DKP) pada hari Selasa (19/12/17) mengenai laporan periodik Sekretaris Jenderal Antonio Guterres sehubungan dengan pelaksanaan perjanjian nuklir tersebut, yang secara resmi disebut Rencana Aksi Komprehensif Bersama (Joint Comprehensive Plan of Action / JCPOA).

Dia menambahkan bahwa penolakan langkah AS terhadap JCPOA dan pengenaannya terhadap serangkaian sanksi baru terhadap Iran merupakan pelanggaran terang-terangan terhadap komitmen Washington di bawah JCPOA, yang menekankan bahwa masyarakat global seharusnya tidak membiarkan AS terus merongrong kesepakatan nuklir itu.

Khoshrou menunjuk tuduhan duta besar AS untuk PBB Nikki Haley tentang peran Iran di wilayah tersebut, dengan catatan bahwa utusan AS gagal untuk menyebutkan aktivitas destabilisasi dari pemerintahannya dan penjualan senjata multi-miliar dolar Washington di wilayah tersebut, atau bagaimana senjata-senjata AS berada di tangan teroris Takfiri ISIS.

Upaya AS untuk menghubungkan tuduhan tak berdasar terhadap program rudal Iran ke JCPOA ditujukan untuk menutupi kebijakan hegemoni di Timur Tengah, tambah diplomat senior tersebut.

Khoshrou memuji para penandatangan lainnya untuk menghormati kewajiban mereka berdasarkan kesepakatan nuklir dan mencatat bahwa AS berdiri sendiri di pertemuan DK PBB karena pendekatannya yang tidak konstruktif terhadap JCPOA.

(IRNA/Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Posting Komentar

ABNS Video You Tube

Terkait Berita: