Demonstrasi juga berlangsung di Kota Qom.
Demonstrasi besar-besaran di Iran sejak Kamis lalu berlanjut. Para pengunjuk rasa marah dengan makin mahalnya biaya hidup dan maraknya korupsi di negara Mullah itu.
Mereka menganggap pemerintahan Presiden Hasan Rouhani gagal mengendalikan harga. Dalam sepekan, harga telur naik dua kali lipat.
Hasil investigasi BBC menyebutkan dalam sepuluh tahun terakhir, rata-rata warga Iran lebih miskin 30 persen.
Protes terbesar terjadi dua hari lalu di Kota Masyhad. Sebanyak 52 orang ditangkap.
Unjuk rasa dalam jumlah besar juga berlangsung di Kota Kermansyah, barat Iran, dan di Kota Syiraz, bagian selatan negeri Persia itu.
Demonstrasi pecah pula di Kota Qom, pusat teologi Syiah. Para pengunjuk rasa meneriakkan slogan "Matilah Hizbullah" dan "Apakah kamu tidak malu Khamenei? Tinggalkan negara ini."
Khamenei merujuk pada pemimpin tertinggi Iran Ali Khamenei. Dia menduduki posisi tersebut menggantikan mendiang pemimpin Revolusi Islam Iran Ayatullah Khomeini.
Demonstran di beragam kota juga menuntut Iran keluar dari wilayah konfluk di Suriah, Yaman, dan Jalur Gaza.
(BBC/Al-Arabiya/Al-Balad/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Protes antipemerintah terjadi di Kota Masyhad, Iran, 28 Desember 2017. (Foto: BBC)
Demonstrasi besar-besaran di Iran sejak Kamis lalu berlanjut. Para pengunjuk rasa marah dengan makin mahalnya biaya hidup dan maraknya korupsi di negara Mullah itu.
Mereka menganggap pemerintahan Presiden Hasan Rouhani gagal mengendalikan harga. Dalam sepekan, harga telur naik dua kali lipat.
Hasil investigasi BBC menyebutkan dalam sepuluh tahun terakhir, rata-rata warga Iran lebih miskin 30 persen.
Protes terbesar terjadi dua hari lalu di Kota Masyhad. Sebanyak 52 orang ditangkap.
Unjuk rasa dalam jumlah besar juga berlangsung di Kota Kermansyah, barat Iran, dan di Kota Syiraz, bagian selatan negeri Persia itu.
Demonstrasi pecah pula di Kota Qom, pusat teologi Syiah. Para pengunjuk rasa meneriakkan slogan "Matilah Hizbullah" dan "Apakah kamu tidak malu Khamenei? Tinggalkan negara ini."
Khamenei merujuk pada pemimpin tertinggi Iran Ali Khamenei. Dia menduduki posisi tersebut menggantikan mendiang pemimpin Revolusi Islam Iran Ayatullah Khomeini.
Demonstran di beragam kota juga menuntut Iran keluar dari wilayah konfluk di Suriah, Yaman, dan Jalur Gaza.
(BBC/Al-Arabiya/Al-Balad/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar