Gaza City after an airstrike by Israeli forces.
Jet-jet tempur ZIonis Israel telah melakukan sejumlah serangan udara terhadap bagian selatan Jalur Gaza, sementara rezim Tel Aviv melanjutkan tindakan agresi terhadap jalur pesisir Palestina yang terkepung.
Militer Zionis Israel mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pada dini hari Sabtu (14/7), jet-jet tempurnya menyerang beberapa lokasi di Gaza termasuk sebuah terowongan dan sejumlah pangkalan yang konon milik gerakan perlawanan Hamas Palestina.
Tidak ada laporan langsung tentang korban cedera atau tingkat kerusakan yang ditimbulkan.
Pernyataan itu menambahkan bahwa pemboman udara itu dibalas dengan rentetan sedikitnya 17 roket atau mortir yang diluncurkan oleh Hamas ke wilayah Palestina yang diduduki. Mereka mengklaim bahwa apa yang disebut sistem Iron Dome Israel berhasil mencegat lima dari roket, tetapi satu mendarat di dalam pemukiman di daerah Dewan Daerah Sha'ar HaNegev.
Setelah serangan udara Zionis Israel di Jalur Gaza selatan, sirene terdengar di seluruh wilayah yang berbatasan dengan daerah kantong Palestina.
Pesawat tempur rezim Zionis Israel telah berulang kali memukul berbagai bagian Jalur Gaza selama dekade terakhir. Hamas telah berulang kali menekankan bahwa gerakan itu memiliki hak yang sah untuk menanggapi setiap agresi Israel terhadap rakyat Palestina.
Warga Palestina di Gaza telah melakukan unjuk rasa setiap Jumat sejak 30 Maret sebagai bagian dari kampanye damai yang dikenal sebagai Great March of Return. Sejauh ini, pasukan Israel telah membunuh sekitar 140 warga Palestina, termasuk lebih dari selusin anak-anak, dan melukai ratusan lainnya selama unjuk rasa.
(Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar