Pesan Rahbar

Sekilas Doa Arafah Imam Husain as dan Doa Arafah Imam Husain as

Doa Arafah (Bahasa Arab: دعاء العرفة ) adalah diantara doa-doa Syiah yang menurut riwayat dibaca oleh Imam Husain as pada hari ke-9 Dzul...

Home » » Memandang Ahlul Bait as Dengan Pandangan Qur’ani

Memandang Ahlul Bait as Dengan Pandangan Qur’ani

Written By Unknown on Sabtu, 14 Juli 2018 | Juli 14, 2018


Shalat yang dimaksud dalam riwayat ini adalah mishdaqnya karena pada hakikatnya syafa’at Ahlul Bait as tidak akan diberikan kepada orang-orang yang tidak memperhatikan nilai-nilai Islam.

Hal ini disampaikan Hujjatul Islam Sayyid Ahmad Takwa dalam kajiannya saat menjelaskan bahwa dari riwayat-riwayat Rasul saww dan Imam Makshum as serta sirah mereka dijelaskan bahwa para Imam as merupakan pengawas serta saksi dari perbuatan kita.

Ia menambahkan, dalam sebuah riwayatnya Imam Shadiq as berkata “syafa’at kami tidak akan sampai kepada orang yang meremehkan shalat”, shalat yang dimaksud dalam riwayat ini adalah mishdaqnya karena pada hakikatnya syafa’at Ahlul Bait as tidak akan diberikan kepada orang-orang yang tidak memperhatikan nilai-nilai Islam.

Ahlul Bait as adalalah pendidik dan pemberi hidayah manusia, oleh sebab itu mereka suci dan terjaga dari segala perbuatan salah dan dosa.

Sebagai tambahan, Imam Ridha as dalam sebuah riwayatnya mengatakan “jangan pernah pisahkan antara amal saleh dan penghambaan dengan cinta kepada keluarga Rasulullah saww” karena jika manusia mencintai Ahlul Bait as namun memakan harta yang haram atau sebaliknya beramal namun tidak mencintai Ahlul Bait as maka semuanya tidak akan diterima.

Dalam Al-Qur’an Allah swt mengatakan bahwa Dia adalah wali kita semua, dan dalam berwilayah atau berlepas diri harus dengan keridhaan-Nya, karena jika selain dengan ini maka seseorang telah keluar dari wilayat-Nya dan sebaliknya ia akan berada di bawah wilayat setan.

(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Posting Komentar

ABNS Video You Tube

Terkait Berita: