Pasukan rezim Zionis Israel.
Pasukan rezim Zionis Israel menyerbu beberapa daerah di Tepi Barat dan menangkap sedikitnya delapan warga Palestina tanpa tuduhan apapun.
Seperti dilansir situs al-Ahed Lebanon, Selasa (28/8/2018), warga Palestina dan pasukan rezim Zionis bentrok setelah pasukan rezim penjajah al-Quds ini menyerbu sejumlah wilayah di Tepi Barat.
Sebelumnya, pemukim Zionis yang menyerbu Makam Nabi Yusuf as di utara kota Nablus pada Senin malam, 27 Agustus 2018 juga bentrok dengan para pemuda Palestina.
Di sisi lain, pengacara Klub Tahanan Palestina Feras al-Sabah mengatakan, organisasi penjara rezim Zionis telah memindahkan penulis Palestina Lama Khater ke penjara lainnya setelah dia ditahan dan diinterogasi selama 34 hari.
Tahanan perempuan Palestina di penjara Israel.
Otoritas rezim Zionis menangkap Lama Khater pada tanggal 24 Juli 2018 disebabkan posisi dan tulisannya. Dia adalah seorang jurnalis dan penulis Palestina.
Hampir setiap hari, pasukan Israel menyerbu rumah-rumah penduduk Palestina di Tepi Barat dan al-Quds. Menurut data resmi Palestina, sedikitnya 6500 orang termasuk 300 anak Palestina mendekam di penjara-penjara Israel.
(Al-Ahed/Parstoday/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar