Tentara Israel
Menyusul penyerbuan pemukim Zionis dan tentara Israel ke Nablus di Tepi Barat Sungai Jordan sedikitnya 20 warga Palestina terluka.
Pemukim Zionis yang didukung tentara Israel Kamis (27/9) dini hari menyerang makam Nabi Yusuf as di Nablus dan dihadang oleh pemuda Palestina. Demikian dilaporkan IRNA mengutip laman Maan News.
Menurut sumber ini, militer Israel menembaki warga Palestina dengan timah panas dan peluru plastik serta gas air mata.
Rabu (26/9) sore milier Israel menembaki warga Palestina yang berkonsentrasi menentang blokade Gaza, di utara Gaza di jalur penyeberangan Beit Hanun.
Anggota senior Hamas, Ismail Ridwan yang turut serta di aksi demo di sekitar Beit Hanun mengatakan, rakyat Palestina menuntut pencabutan blokade Jalur Gaza dan menekankan dilanjutkannya demonstrasi hak kepulangan hingga terealisasinya tujuan mereka dan pencabutan penuh blokade Gaza.
Demonstrasi Hak Kepulangan digelar sejak 30 Maret 2018 untuk menekankan hak kepulangan pengungsi Palestina dan pencabutan blokade Gaza. Demo ini diikuti warga Palestina dan digelar di perbatasan Jalur Gaza dengan bumi Palestina pendudukan serta sampai saat ini masih terus berlanjut.
Departemen Kesehatan Palestina mengumumkan, sampai saat ini lebih dari 180 warga Palestina gugur di aksi demo hak kepulangan dan sedikitnya 18 ribu lainnya terluka.
(Maan-News/IRNA/Parstoday/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar