Telah beredar di media sosial sebuah video yang memperlihatkan panggung roboh yang diduga akan digunakan untuk menggelar acara reuni 212.
Dalam video singkat tersebut terlihat panggung yang ambruk tak keruan.
Besi-besi penyangganya terlihat roboh berantakan.
Panggung Reuni Alumni 212 roboh di Monas
Begitupun pengeras suara dan berbagai perlengkapan panggung lainnya yang terlihat berserakan.
Panggung Reuni 212 di Monas, Kamis (30/11/2017).(stanly) ((stanly))
Video singkat tersebut juga memperlihatkan pemandangan Monumen Nasional (Monas) yang berdiri megah di antara tanah lapang di sekitarnya.
Membuktikan bahwa kejadian tersebut benar-benar ada di kawasan Monas.
Namun, tidak diketahui pasti apakah video tersebut benar menunjukkan robohnya panggung yang akan digunakan untuk reuni 212 atau bukan.
Persiapan panggung reuni 212 di Monas, 30/11/2017(stanly) ((stanly))
Video singkat tersebut diunggah oleh akun bernama @@Fatkhul54496093 di Twitter tertanggal 30 November 2017.
Dalam keterangan videonya, @Fatkhul54496093 menuliskan jika panggung reuni 212 di Monas ambruk dihantam angin.
@Fatkhul54496093 juga menukil sebuah kalimat berbahasa Arab yang diduga merupakan potongan ayat dari Al Quran, surat Al Baqoroh ayat 12.
"Alaa innahum humul mufsiduna wala killa yash'urun"
Panggung Reuni 212 di Monas Ambruk dihantam angin," tulis @Fatkhul54496093 di Twitternya.
Capture (Twitter)
Kurang lebih terjemahan dari kalimat berbahasa Arab di atas adalah sebagai berikut;
"Ingatlah, sesungguhnya mereka itulah orang-orang yang membuat kerusakan, tetapi mereka tidak sadar."
Berikut ini video yang diunggah oleh @Fatkhul54496093
http://angkasa-news-agency.blogspot.com/2017/12/viral-panggung-212-ambruk-begini.html
Diberitakan sebelumnya, acara reuni akbar 212 akan digelar di Monas, Sabtu (2/12/2017).
Acara tersebut telah mengantungi izin dari pemerintah Jakarta, Gubernur Anies Baswedan.
"Suratnya sudah masuk kira-kira seminggu yang lalu, kemudian diberi acc (accepted/disetujui)," ujar Anies kepada Kompas.com di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Kamis (30/11/2017).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Rabu (29/11/2017). (Foto: KOMPAS.com/NURSITA SARI)
Anies juga berpesan agar reuni 212 menaati Peraturan Gubernur Nomor 186 Tahn 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Gubernur Nomor 160 Tahun 2017 tentang Pengelolaan Kawasan Monumen Nasional.
Pergub yang baru ditekennya itu mengatur bahwa Monas dapat digunakan untuk kegiatan keagamaan, pendidikan, sosial, dan budaya.
"Saya katakan, pastikan sesuai dengan pergub yang baru," kata dia.
Ketika ditanya apakah dirinya akan hadir dan memberikan sambutan seperti yang tercantum dalam undangan reuni 212, Anies mengaku belum bisa memastikan hal tersebut.
"Belum tahu tuh, belum tahu," ucap Anies.
Monas mulai dibuka untuk acara publik.(stanly) ((stanly))
(Tribun-Wow/Fachri-Sakti-Nugroho/Kompas/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar