Attack on a military parade in the southwestern Iranian city of Ahvaz.
Korps Pengawal Revolusi Islam Iran (IRGC) mengumumkan telah menewaskan dalang di balik serangan terhadap parade militer di kota Ahvaz, Iran barat daya, bulan lalu yang menyebabkan 24 orang tewas.
IRGC mengatakan dalam sebuah pernyataan yang diterbitkan di media pemerintah pada hari Selasa (16/10) bahwa pasukan sekutu di Irak membunuh seorang pria yang diidentifikasi sebagai Abu Zaha, "otak dari kejahatan teroris baru-baru ini di Ahvaz," bersama dengan empat teroris lainnya.
Situs televisi pemerintah Iran mengatakan Abu Zaha adalah anggota grup Takfiri ISIL.
Kelima teroris itu tewas "dalam operasi pengintaian dan serbuan oleh pasukan perlawanan pagi ini di Provinsi Diyalah Irak," timur laut Baghdad, kata pernyataan itu.
Pada 22 September, pria bersenjata yang mengenakan seragam militer melepaskan tembakan dalam parade peringatan dimulainya Perang Iran-Irak 1980-88 dimana menewaskan 24 warga Iran, sekitar setengah dari mereka anggota IRGC, dan semua penyerang tewas.
Pada 1 Oktober, Iran mengatakan telah menewaskan beberapa pemimpin ISIL di Suriah timur dalam serangan rudal dan menghancurkan pasokan dan infrastruktur teroris itu.
Pemimpin Tertinggi Revolusi Islam di Iran, Imam Sayyid Ali Khamenei mengatakan bahwa mereka yang bertanggung jawab atas serangan terhadap parade militer (Ahvaz) dibayar oleh Arab Saudi dan Uni Emirat Arab, berjanji bahwa Iran akan "menghukum keras" orang-orang di belakang kekerasan itu.
(Islam-Times/berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar