Pesan Rahbar

Sekilas Doa Arafah Imam Husain as dan Doa Arafah Imam Husain as

Doa Arafah (Bahasa Arab: دعاء العرفة ) adalah diantara doa-doa Syiah yang menurut riwayat dibaca oleh Imam Husain as pada hari ke-9 Dzul...

Home » » Penyaluran Bantuan Kepada Korban Gempa Bumi Menggambarkan Kekokohan Persatuan dan Kebersamaan Rakyat dan Pemerintah Iran (Program Ini Dilakukan Oleh Sunni-Syiah di Iran)

Penyaluran Bantuan Kepada Korban Gempa Bumi Menggambarkan Kekokohan Persatuan dan Kebersamaan Rakyat dan Pemerintah Iran (Program Ini Dilakukan Oleh Sunni-Syiah di Iran)

Written By Unknown on Minggu, 19 November 2017 | November 19, 2017


Para imam jumat dan ulama Ahlusunnah Azarbaijan Barat (Iran) mengatakan bahwa penyaluran bantuan kepada korban gempa bumi menampilkan serta menunjukkan gambaran kekokohan sikap persatuan dan kebersamaan antara rakyat dan pemerintah Iran.

Para alim ulama Ahlusunnah provinsi Azarbaijan Barat (Iran) menyatakan bahwa penyaluran bantuan kepada para korban gempa bumi yang terjadi di provinsi Kermanshah (Iran) baru-baru ini telah memperlihatkan dan mempertontonkan sikap indahnya persatuan dan kebersamaan antara masyarakat dan pemerintah Iran.

Menurut laporan kantor berita Shafei-News yang dinukil dari kantor berita Taqrîb Urumiyah, Imam Jumat Ahlusunnah Tekab (Iran) menyatakan bahwa masyarakat kita (Rakyat Iran) kembali mempertontonkan dan menampilkan sikap persatuan dan kebersamaannya lewat penyaluran bantuan langsung ataupun tidak langsung mereka terhadap korban bencana gempa bumi yang terjadi di provinsi Kermanshah (Iran).

Mamusta Jalal Muradi dalam khutbah jumat yang disampaikannya pada minggu ini disela-sela ucapan belasungkawanya bertepatan dengan hari wafat Rasulullah saw dan syahidnya Imam Hasan al-Mujbata as dan Imam Ridha as, mengungkapkan bahwa kita semua turut bersedih dan berduka karena kehilangan dan meninggalnya saudara-saudara kita yang terkena musibah gempa di Kermanshah (Iran) dan peristiwa ini merupakan ujian ataupun cobaan dari Allah Swt untuk kita semua sehingga dengan penuh sikap sabar dan terus menerus menyalurkan bantuan serta dengan sikap lapang dada senantiasa memberikan pelayanan.

Beliau dengan menjelaskan bahwa bantuan yang disalurkan kepada korban bencana alam di provinsi Kermanshah merupakan sebuah bentuk ibadah besar dan termasuk salah satu efek dari persatuan dan kebersamaan bangsa dan rakyat Iran menambahkan, paska keluarnya perintah dari pemimpin tertinggi revolusi Islam Iran maka kita menyaksikan kehadiran dan keterlibatan serta aliran bantuan masyarakat ke sejumlah wilayah dan daerah yang terkena gempa bumi, dan putra-putra terbaik bangsa ini dari kalangan militer dan kepolisian berada di garda terdepan dalam menyalurkan berbagai macam bantuan dan kita sangat bersyukur serta berterima kasih kepada mereka yang telah bekerja keras.

Masyarakat Iran telah menunaikan pesan dan amanah yang disampaikan oleh pemimpin tertinggi mereka dengan memberikan dan menyalurkan bantuannya dengan tepat.

Imam jumat Ahlusunnah kota Shahin Dez (Iran) mengatakan, sungguh masyarakat Muslim Iran tidak pernah lalai dari menyalurkan bantuan kepada sesama warganya yang terkena bencana gempa bumi dimana hal ini merupakan bukti dan tanda akan besarnya sikap kasih sayang mereka, mereka melakukan apa saja yang mungkin dan bisa dipersembahkan untuk saudara sebangsanya dan menunaikan pesan sang pemimpin tertinggi.

Mamusta Hasil Balqachi dalam khutbah jumatnya pada pekan ini mengungkapkan, seluruh masyarakat Iran baik dari kalangan umum maupun pemerintahan, khususnya kalangan militer, dengan penuh persatuan dan rasa kebersamaan, turut terlibat dalam penanganan peristiwa menyedihkan ini.

Di bagian lain dari khutbahnya, beliau mengecam keras serangan-serangan membabibuta Arab Saudi terhadap bangsa Yaman yang telah menggugurkan ratusan kaum Muslimin Yaman, seraya berkata bahwa sungguh aneh bin ajaib pemerintah Arab Saudi mengklaim negaranya sebagai negara Muslim tapi ia dengan sendirinya telah menodai dirinya dengan membunuh serta membantai ribuan manusia tak berdosa.

Mamusta Hasil Balqachi mengingatkan, Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) dan negara-negara Islam harus mengambil sikap terhadap kejahatan dan kekejian rezim Arab Saudi ini, hendaknya mereka mengecam tindakan penguasa lalim ini dan jangan sekali-kali membuka peluang untuk semakin berkobarnya api fitnah ini yang tadinya memang telah dinyalakan oleh imperialis dunia bersama rezim zionis Israel.

Masyarakat provinsi Kermanshah sedang melalui hari-hari sulitnya dengan penuh keteguhan dan konsistensi. Imam jumat Ahlusunnah kota Naqdah (Iran) dengan memaparkan bahwa masyarakat Kermanshah pada masa-masa agresi militer terhadap bangsa Iran telah banyak menanggung derita lebih dari ini, menyebutkan bahwa masyarakat Kermanshah yang merupakan penjaga dan pengawal perbatasan Republik Islam Iran dengan penuh konsistensi dan istiqamah telah pernah berhasil melalui berbagai ujian Tuhan saat menghadapi musuh-musuh yang haus darah, imperialis Dunia dan Partai Bath Irak (pimpinan Saddam Husain) sebagai anasirnya, dan dengan yakin mereka (masyarakat Kermanshah yang ditimpa musibah gempa) juga kembali akan melalui masa-masa sulit ini dengan penuh kesabaran dan ketabahan.

Mamusta Ibrahim Sarkhabi dalam khutbah jumatnya pada jumat pekan ini menyatakan, para petugas dan kalangan militer siang malam selalu berada di tempat kejadian gempa, kita berharap dalam jangka waktu yang sangat singkat seluruh musibah dan penderitaan masyarakat yang menjadi korban bisa teratasi atau terkurangi.

Beliau juga menyampaikan ucapan belasungkawanya atas hari peringatan wafatnya Rasulullah saw dan juga haul syahadah Imam Hasan al-Mujtaba as dan Imam Ali al-Ridha as seraya mengatakan, sirah dan sendi-sendi kehidupan Rasulullah saw merupakan teladan dan uswah bagi seluruh kaum Muslimin.

Masyarakat Muslim Iran dalam menyalurkan dan mengulurkan bantuan kepada sesamanya telah mengamalkan sunnah Nabi saw. Imam jumat Ahlusunnah Urumiyah berkata, masyarakat Muslim Iran betul-betul sukses dalam menyalurkan dan mengulurkan bantuan kepada sesamanya yang terkena musibah gempa bumi di provinsi Kermanshah dan telah mengaplikasikan sunnah Nabi saw.

Mamusta Abdul Qadir Baidhawi dalam khutbah jumatnya di pekan ini mengungkapkan bahwa salah satu keistimewaan orang-orang beriman adalah menyalurkan dan mengulurkan bantuan kepada sesamanya di hari-hari penuh kesulitan dan kesusahan dan pada minggu-minggu ini masyarakat Iran dengan penuh sikap kedermawanan telah menyisihkan hartanya dan telah mengamalkan kewajiban agama dan kemanusiaannya untuk kemudian diserahkan kepada saudara-saudaranya yang terkena bencana gempa.

Beliau dengan menjelaskan bahwa agama Islam adalah agama yang paling sempurna disisi Allah Swt dan Muhammad saw sebagai penutup para nabi dan rasul, menegaskan untuk senantiasa mengikuti jejak sirah dan sunnah Rasulullah saw serta menjaga nilai-nilai Islam.

Rakyat dan pemerintah Iran telah memperlihatkan sikap persatuan dan kebersamaannya. Imam jumat Piransyahr dengan menyampaikan ucapan belasungkawa atas meninggalnya sejumlah penduduk provinsi Kermanshah pada peristiwa gempa bumi mengatakan, penyaluran bantuan kemanusiaan kepada korban gempa bumi yang terjadi beberapa hari ini telah memperlihatkan dan mempertontonkan sebuah pemandangan indah akan persatuan dan kebersamaan masyarakat dan pemerintah Iran.

Mamusta Musthafa Mahmudi dalam khutbah jumat yang disampaikan di pekan ini mengungkapkan, kinerja pemerintah dan unsur-unsurnya dalam menyalurkan bantuan kepada korban bencana alam provinsi Kermanshah cukup bagus dan memuaskan.

Beliau menambahkan, gempa bumi merupakan sebuah peringatan kepada kita hendaknya senantiasa meniti jalan Allah Swt dan menjauhi dari menyekutukan-Nya.

Imam jumat kota Piransyahr menyampaikan ungkapan belasungkawa atas hari wafatnya Rasulullah Muhammad bin Abdullah saw dan hari kesyahidan Imam Hasan al-Mujtaba as dan Imam Ridha as dan mengatakan, kehidupan Nabi agung Muhammad saw adalah modal yang sangat berharga dimana kalau beliau tidak ada maka manusia secara mendasar akan sangat jauh dari kemanusiaan.

Masyarakat Iran betul-betul telah merepresentasikan bahwa manusia antara satu dengan yang lainnya adalah satu bangunan yang saling memerlukan dan membutuhkan. Imam jumat kota Asynawiyah (Iran) mengatakan, masyarakat Muslim dan Mukmin Iran dari seluruh kalangan dan elemen tanpa terkecuali, dengan segera menyalurkan bantuannya kepada korban bencana gempa bumi provinsi Kermanshah dan mereka telah merepresentasikan bahwa manusia antara satu dengan yang lainnya adalah satu bangunan yang saling memerlukan dan membutuhkan.

Mamusta Sayid Musthafa Khatami pada khutbah jumat yang disampaikan pekan ini, dengan menyampaikan rasa terima kasihnya atas usaha dan bantuan-bantuan sangat berharga Hilal Ahmar dalam penanganan tepat dan cepatnya terhadap korban gempa bumi provinsi Kermanshah mengungkapkan bahwa kita bersyukur kepada Allah Swt karena kejadian dan peristiwa ini menjadi titik sentral persatuan, kesatuan, sehati dan kebersamaan masyarakat Iran dalam menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada korban bencana alam ini.

(Taqrib/Shafei-News/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Posting Komentar

ABNS Video You Tube

Terkait Berita: