Manusia harus selalu mewaspadai dirinya, yakni berusahalah untuk bergaul dan duduk bersama orang-orang saleh dan alim, supaya kehidupannya menjadi lebih baik serta yang paling penting ialah berpegang teguh kepada Qur’an Nathiq, yakni Ahlul Bait as.
Hal ini disampaikan Ayatullah Qarahi dalam kajian tafsirnya. Sembari mengucapkan hari duka atas syahadahnya Imam Hasan Askari as, pendiri hauzah ilmiah Imam Mahdi afs ini menjelaskan bahwa di samping membaca Al-Qur’an kita juga harus merenungkan ayat-ayatnya.
Jika saja saat itu semenjak hari pertama mereka mengizinkan sang Qur’an An-Nathiq atau Qur’an yang berbicara menjelaskan semua pembahasannya kepada semua orang, maka saat ini manusia tidak akan mendapat masalah.
Hakikat Imam Makshum as hanyalah Imam yang mengetahuinya, dalam sebuah haditsnya Rasulullah saww berkata “wahai Ali! Tidak ada satupun yang mengenalmu selain aku, dan tidak ada yang mengenalku selain Allah swt.” Dengan demikian tidak ada yang mampu untuk mendeskripsikan Imam kecuali yang telah dijelaskan oleh Allah swt, terangnya.
Imam Shadiq as berkata “berbuat baik kepada orang baik dan duduk bersama orang-orang baik akan membuat manusia menjadi baik.”
Manusia harus selalu mewaspadai dirinya, yakni berusahalah untuk bergaul dan duduk bersama orang-orang saleh dan alim, supaya kehidupannya menjadi lebih baik serta yang paling penting ialah berpegang teguh kepada Qur’an Nathiq, yakni Ahlul Bait as, demikian jelas Ayatullah Qarahi.
(Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar