Ahed Tamimi, 16 years old, arested by Israeli occupation forces.
Pasukan pendudukan Israel menangkap seorang gadis Palestina berusia 16 tahun pada hari Selasa (19/12) pagi dari kotanya di dekat kota Ramallah, Tepi Barat.
Pasukan pendudukan mengatakan Polisi Perbatasan Wanita dan tentara Israel menangkap Ahed Tamimi berusia 16 tahun dari rumahnya di Nabi Saleh, dekat Ramallah, dan dia dibawa untuk diinterogasi.
Tamimi ditangkap sehari setelah sebuah video menampar dua tentara pendudukan Israel di sebuah desa di Tepi Barat menjadi viral.
Ayahnya, Bassem Tamimi memposting video singkat tentang tentara yang memasuki rumahnya untuk menangkap putrinya dan menuliskannya di halaman Facebook-nya, mengatakan bahwa tentara tersebut telah memukulin keluarganya dan mengambil telepon, kamera dan laptop mereka.
Dijuluki "Shirley Temper" karena rambutnya keriting dan pirang dalam video Youtube, Tamimi menjadi bintang di dunia Arab. Pada musim panas yang lalu, dia melanjutkan tur berbicara di Afrika Selatan untuk menceritakan kisahnya dan, tiga tahun yang lalu, diundang untuk makan malam bersama perdana menteri Turki, Recep Tayyip Erdogan.
Gadis berusia enam belas tahun ini adalah anggota keluarga aktivis terkenal dari desa Nabi Saleh, yang mengadakan demonstrasi hampir setiap minggu melawan pendudukan Israel.
Sebuah hashtag yang disebut #FreeAhedTamimi mulai beredar di Twitter dan meme yang meminta pembebasannya dalam bahasa Inggris dan Arab telah dirilis di media sosial.
(Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar