Pesan Rahbar

Sekilas Doa Arafah Imam Husain as dan Doa Arafah Imam Husain as

Doa Arafah (Bahasa Arab: دعاء العرفة ) adalah diantara doa-doa Syiah yang menurut riwayat dibaca oleh Imam Husain as pada hari ke-9 Dzul...

Home » » Komandan Iran: Muslim Tidak Akan Biarkan Al-Quds Dipisahkan

Komandan Iran: Muslim Tidak Akan Biarkan Al-Quds Dipisahkan

Written By Unknown on Sabtu, 09 Desember 2017 | Desember 09, 2017


Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran Mayjen Mohammad Baqeri mengatakan pada hari Kamis bahwa umat Islam tidak akan membiarkan dunia Islam dipisahkan dari tubuhnya.

Komandan tertinggi militer Iran telah mengecam keputusan Presiden AS Donald Trump yang mengakui al-Quds sebagai "ibukota" Israel, mengatakan bahwa tindakan tersebut melanggar resolusi internasional dan hak-hak warga Palestina.

Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran Mayjen Mohammad Baqeri mengatakan pada hari Kamis bahwa umat Islam tidak akan membiarkan dunia Islam dipisahkan dari tubuhnya.

Pemerintah Arab dan Muslim "menghadapi sebuah tes yang bersejarah dan menentukan," ungkapnya, menambahkan "sejarah akan menilai kesunyian atau dukungan mereka terhadap negara-negara Muslim melawan rezim Zionis."

Dia juga mengecam keputusan Trump yang "bodoh" sebagai "pelanggaran mencolok terhadap hak-hak negara Palestina yang tertindas dan resolusi internasional," mengatakan bahwa AS dan rezim Zionis bertanggung jawab atas ketegangan dan konfrontasi akibat dari tindakan ini.

Dalam sebuah pidato pada hari Rabu, Trump mengumumkan Yerusalem al-Quds sebagai "ibukota" Israel dan mengarahkan Departemen Luar Negeri untuk memulai pengaturan untuk memindahkan kedutaan AS dari Tel Aviv ke kota kuno tersebut.

Para pemimpin dari dunia Muslim dan masyarakat internasional dengan cepat memberikan jawaban terhadap langkah Trump, yang menandai pergeseran yang kontroversial dalam kebijakan luar negeri AS dan mengancam ketegangan lebih lanjut.

(IRNA/Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Posting Komentar

ABNS Video You Tube

Terkait Berita: