Pesan Rahbar

Sekilas Doa Arafah Imam Husain as dan Doa Arafah Imam Husain as

Doa Arafah (Bahasa Arab: دعاء العرفة ) adalah diantara doa-doa Syiah yang menurut riwayat dibaca oleh Imam Husain as pada hari ke-9 Dzul...

Home » » Korea Utara: Tidak Ada Negara Bernama Israel

Korea Utara: Tidak Ada Negara Bernama Israel

Written By Unknown on Jumat, 08 Desember 2017 | Desember 08, 2017


Pemimpin Korea Utara mengecam keras keputusan Donald Trump yang telah mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel.

Demikian hal ini dilansir oleh Russia al-Yawm hari ini.

Selain mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel, Washington juga telah memerintahkan supaya Kedutaan Besar Amerika dipindahkan ke Yerusalem ini.

“Tidak ada negara bernama Israel sehingga berhak memiliki ibukota Yerusalem,” ujar Kim Jong-un.

Menurut juru bicara Pyongyang, dari sejak tahun 1988, Korea Utara telah mengaku hak Palestina untuk berkuasa atas seluruh negeri Palestina, kecuali Dataran Tinggi Golan yang merupakan milik Suriah.

Korea Utara dan rezim Zionis selalu bermusuhan dan Pyongyang tidak pernah mengakui Israel sebagai sebuah negara. Israel hanyalah sebuah bentuk dari imperialisme Amerika.

Pada hari Rabu kemarin, Donald Trump menyampaikan pidato yang mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel dan mengeluarkan perintah supaya Kedutaan Besar Washington dipindahkan kepada Yerusalem.

Keputusan Trump ini telah menuai penentangan dan kecaman dari seluruh negara dunia serta membangkitkan amarah Dunia Arab dan Islam.

Menurut pernyataan Sayyid Hasan Nasrullah, Sekjen Hizbullah Lebanon, pernyataan Trump ini adalah janji baru Balfour yang telah berlalu selama seratus tahun. Ia mendeklarasikan sebuah intifadhah baru untuk menentang Israel. Menurutnya, jika keputusan ini tidak dilawan, maka giliran Dataran Tinggi Golan, perkebunan Sya’ba, dan Tepi Barat pasti akan tiba.

(Russia-Al-Yawm/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Posting Komentar

ABNS Video You Tube

Terkait Berita: