Oleh: Ust Muhammad Taufiq Ali Yahya
71.
وَ قَالَ ( عليه السلام ) : إِذَا تَمَّ الْعَقْلُ نَقَصَ الْكَلَامُ .
71. Amirul Mukminin a.s. berkata : “Ketika akal meningkat, kata-kata menyingkat.
72.
وَ قَالَ ( عليه السلام ) : أَلدَّهْرُ يُخْلِقُ الْأَبْدَانَ وَ يُجَدِّدُ الْآمَالَ وَ يُقَرِّبُ الْمَنِيَّةَ وَ يُبَاعِدُ الْأُمْنِيَّةَ مَنْ ظَفِرَ بِهِ نَصِبَ وَ مَنْ فَاتَهُ تَعِبَ .
72. Amirul Mukminin a.s. berkata : “Waktu mengauskan tubuh, menyegarkan hasrat, membawa kematian lebih dekat,dan membawa pergi aspirasi-aspirasi. Barang siapa berhasil dengannya, menghadapi kesusahan, dan barang siapa tak menghadapi kebaikannya, pun mengalami kesukaran.
73.
وَ قَالَ ( عليه السلام ) : مَنْ نَصَبَ نَفْسَهُ لِلنَّاسِ إِمَاماً فَلْيَبْدَأْ بِتَعْلِيمِ نَفْسِهِ قَبْلَ تَعْلِيمِ غَيْرِهِ وَ لْيَكُنْ تَأْدِيبُهُ بِسِيرَتِهِ قَبْلَ تَأْدِيبِهِ بِلِسَانِهِ وَ مُعَلِّمُ نَفْسِهِ وَ مُؤَدِّبُهَا أَحَقُّ بِالْإِجْلَالِ مِنْ مُعَلِّمِ النَّاسِ وَ مُؤَدِّبِهِمْ .
73. Amirul Mukminin a.s. berkata : “Barangsiapa menempatkan diri sebagai pemimpin rakyat ia harus mulai mendidik dirinya sendiri sebelum mendidik orang lain; dan pelajarannya haruslah melalui perilakunya sendiri sebelum mengajar dengan lidah. Orang yang mendidik dan melatih dirinya sendiri lebih berhak mendapat kehormatan ketimbang orang yang mendidik dan melatih orang lain.
74.
وَ قَالَ ( عليه السلام ) : نَفَسُ الْمَرْءِ خُطَاهُ إِلَى أَجَلِهِ .
74. Amirul Mukminin a.s. berkata : “Napas seseorang adalah suatu langkah kearah ajal.
75.
وَ قَالَ ( عليه السلام ) : كُلُّ مَعْدُودٍ مُنْقَضٍ وَ كُلُّ مُتَوَقَّعٍ آتٍ .
75. Amirul Mukminin a.s.berkata : “Setiap yang dapat dihitung akan lewat, dan setiap hal yang mesti datang akan terjadi.
(Karimah-Ahlul-Bait/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar