Oleh: Ust Muhammad Taufiq Ali Yahya
66.
وَ قَالَ ( عليه السلام ) : فَوْتُ الْحَاجَةِ أَهْوَنُ مِنْ طَلَبِهَا إِلَى غَيْرِ أَهْلِهَا .
66. Amirul Mukminin a.s. berkata : “Tidak mendapatkan apa yang di inginkan lebih enak daripada meminta pada orang yang tak pantas.
67.
وَ قَالَ ( عليه السلام ) : لَا تَسْتَحِ مِنْ إِعْطَاءِ الْقَلِيلِ فَإِنَّ الْحِرْمَانَ أَقَلُّ مِنْهُ .
67. Amirul Mukminin a.s. berkata : “Jangan merasa malu karena [hanya] memberikan sedikit, karena penolakan adalah lebih kecil dari [yang sedikit] itu.
68.
وَ قَالَ ( عليه السلام ) : الْعَفَافُ زِينَةُ الْفَقْرِ وَ الشُّكْرُ زِينَةُ الْغِنَى .
68. Amirul Mukminin a.s. berkata : “Menahan diri adalah perhiasan kemiskinan sedang syukur adalah perhiasan kekayaan.
69.
وَ قَالَ ( عليه السلام ) : إِذَا لَمْ يَكُنْ مَا تُرِيدُ فَلَا تُبَلْ مَا كُنْتَ .
69. Amirul Mukminin a.s. berkata : “Apabila yang Anda tuju tak tercapai maka janganlah cemas tentang apa yang Anda dahulunya.
70.
وَ قَالَ ( عليه السلام ) : لَا تَرَى الْجَاهِلَ إِلَّا مُفْرِطاً أَوْ مُفَرِّطاً .
70. Amirul Mukminin a.s. berkata : “Anda tak akan mendapatkan orang jahil kecuali pada salah satu ujung esktrem [yakni yang lalai atau yang berlebih-lebihan].
(Kharimah-Ahlul-Bait/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar