Warga muslim dan penduduk Amerika Latin membagi-bagikan “taco halal” kepada masyarakat untuk melawan aksi kebencian.
Warga muslim Amerika Latin tersebut berdomisili di Sacramento, California, Amerika Serikat. Mereka membagi-bagikan taco halal itu ketika mereka merasa sedang menjadi sasaran bidik aksi kebencian. Dengan tindakan ini, mereka ingin menyebarkan kasih sayang dan persatuan di tengah masyarakat.
Penghinaan dan permusuhan terhadap Muslimin dan penduduk Amerika Latin semakin meningkat pada era kepresidenan Donald Trump.
Beberapa waktu lalu, Trump menyerupakan sebagian negara Amerika Latin dan Afrika dengan lubang WC.
Dari sejak Trump terpilih sebagai presiden Amerika Serikat, Muslimin memang sudah menjadi sasaran serangan. Salah satu bentuk serangan ini adalah pelarangan terhadap Muslimin untuk memasuki tanah Amerika.
Untuk mengikis habis gambaran buruk tentang Muslimin ini, warga muslim membagi-bagikan taco halal di kalangan masyarakat luas.
“Keadilan bukan hanya untuk kita. Ketika kita berperang untuk keadilan, maka kita harus menuntut seluruh hak kita, termasuk hak-hak madani kita,” ujar Rita Hamidah salah seorang penyelenggara program tersebut.
“Dengan taco halal ini, kita memerangi kebencian. Taco ini pada hakikatnya adalah simbol kecintaan dan khidmat kepada masyarakat,” ujar Rita.
Gerakan untuk melawan ujaran kebencian terhadap warga muslim telah dimulai dari sejak tiga tahun lalu.
(Fox-40/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar