Seorang pejabat AS menyatakan bahwa Israel berada di belakang serangan terhadap perbatasan Irak-Suriah yang menyebabkan puluhan pejuang tewas.
Pada Minggu malam sebuah serangan menargetkan pasukan pro-Assad yang tengah memerangi Daesh. Media Suriah menyatakan bahwa AS berada dibalik serangan yang terjadi di pangkalan militer Al-Hari, sebelah tenggara Albu Kamal, dengan jumlah korban tewas mencapai 52 orang. Militer AS membantah bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Menurut laporan CNN, seorang pejabat AS telah menyatakan bahwa yang sebenarnya berada di belakang serangan tersebut adalah Israel.
Meski begitu CNN juga menyatakan bahwa serangan terbaru itu bukan seperti serangan yang biasanya dilakukan oleh Israel, yang sering menargetkan bagian barat negara di sekitar Damaskus dan Homs. Serangan hari Minggu terjadi di timur, yang juga menargetkan pasukan Irak.
Kemarin, Kementerian Luar Negeri Irak mengeluarkan pernyataan yang menyatakan “penolakan dan kutukan terhadap operasi udara yang menargetkan pasukan di daerah di mana mereka tengah melawan ISIS [Daesh].
(CNN/Arrahmah-News/Shabestan/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar