Sutradara film dokumenter asal Inggris yang juga seorang aktivis anti-Zionis mengatakan bahwa wilayah pendudukan harus dikembalikan kepada rakyat Palestina. Menurutnya, jika kita ingin masalah Palestina terselesaikan, maka PBB harus melakukan peninjauan ulang atas struktur organisasinya sendiri.
David Lawley Wakelin, sutradara film dokumenter yang juga aktivis anti-Zionis asal Inggris dalam wawancara dengan Astan News di sela Seminar Internasional Ofogh-e Nou, terkait penayangan berita-berita seputar kejahatan rezim Zionis Israel di media-media Inggris menuturkan, di Inggris beberapa berita ditutupi dan tidak disiarkan sehingga seolah-olah Israellah yang berada di pihak yang benar, meskipun kita tahu apa yang sebenarnya terjadi.
Sutradara asal Inggris itu menambahkan, situasi di Gaza menurut saya sangat mengenaskan, karena di sana terjadi bencana kemanusiaan. Untuk mencegah masalah semakin besar, semua harus berdiri melawan Israel.
Menurut Wakelin, wilayah pendudukan harus dikembalikan kepada rakyat Palestina. “Menurut pendapat saya, kondisi PBB sekarang tidak baik dan lembaga itu membutuhkan sebuah desain baru dan peninjauan ulang,” imbuhnya.
Ia menambahkan, kenyataan bahwa di PBB hanya lima negara pemilik hak veto yang bisa mencegah seorang penjahat dihukum, sama sekali tidak benar. Jika kita ingin masalah Palestina terselesaikan, maka PBB harus melakukan peninjauan ulang atas struktur organisasinya sendiri.
Wakelin melanjutkan, saat ini hanya lima negara pemegang hak veto yang bisa membantah seluruh pendapat mayoritas negara dunia, ini sama sekali tidak dapat dibenarkan, pasalnya hal ini ujung-ujungnya akan melahirkan kejahatan sebagaimana kita saksikan hari ini di Palestina dan di tempat-tempat lain.
David Lawley Wakelin juga seorang aktivis anti-perang yang menciptakan karya film dokumenter berjudul The Alternative Iraq Enquiry dan membuktikan bahwa mantan perdana menteri Inggris Tony Blair adalah seorang penjahat perang.
Tokoh-tokoh agama dan aktivis perdamaian dunia seperti Uskup Demond Tutu dan Mairead Maguire, pemenang hadiah Nobel tahun 1976, mengapresiasi dan mendukung aktivitas kemanusiaan Wakelin.
(Astan-News/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar