Rubble of a building following an Israeli airstrike on Gaza City.
Jalur Gaza akan tidak bisa dihuni dalam waktu kurang dari dua tahun jika tindakan yang tepat tidak diambil untuk mengakhiri pengepungan Zionis Israel selama bertahun-tahun di daerah kantong pantai itu, memperingatkan kelompok advokasi Palestina.
Komite Populer untuk Mengangkat Pengepungan di Gaza mengatakan bahwa masyarakat internasional perlu menemukan solusi praktis untuk berbagai krisis kemanusiaan yang dihadapi Gaza sebagai akibat langsung dari tindakan Zionis Israel, Pusat Informasi Palestina melaporkan Kamis (24/8).
Jamal al-Khudari, dari komite populer, mengatakan warga Gaza mengalami situasi "malapetaka" kemanusiaan karena blokade Israel 12 tahun.
"Peringatan internasional mengenai situasi di Gaza harus diterjemahkan ke dalam proyek di lapangan," katanya.
"Pada 2020, Gaza akan menjadi zona yang tidak bisa dihuni", al-Khudari menambahkan. "Komunitas internasional harus memaksa Zionis Israel untuk mengangkat pengepungan ilegal dan tidak bermoral."
Jalur Gaza telah berada di bawah blokade Zionis Israel sejak Juni 2007. Tahun-tahun blokade, tiga invasi besar dan serangan udara harian terhadap infrastruktur penting telah menyebabkan penurunan standar hidup serta tingkat pengangguran yang belum pernah terjadi sebelumnya dan kemiskinan yang tak berujung.
(Pusat-Informasi-Palestina/Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar