Perang di Yaman
Laman The National Interest menulis, Washington harus mengakhiri sikapnya yang menganggap dirinya tidak berdosa di kejahatan perang Arab Saudi di Yaman.
Pembenaran menggelikan AS yang menolak adanya kejahatan perang Arab Saudi di Yaman menjadi faktor utama strategi haus perang dan kejahatan Saudi di negara ini, tulis The National Interest.
Laman ini menambahkan, pemerintah Trump dengan dukungan Arab Saudi mendorong dekadensi moral di kebijakan luar negeri Washington.
Masih menurut sumber ini, banyak bukti yang menunjukkan beragam kejahatan perang Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (UEA) di Yaman, dan langkah kedua negara ini menciptakan paceklik dan penyebaran wabah di negara Arab miskin ini serta pembantaian warga sipil.
Arab Saudi dengan dukungan AS, Uni Emirat Arab dan sejumlah negara lain melancarkan serangan ke Yaman sejak 2015 dan memblokade negara ini dari darat, udara dan laut.
Agresi militer Arab Saudi juga membuat negara Arab miskin ini mengalami kelangkaan makanan dan obat-obatan.
(The-National-Interest/Parstoday/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar