People gather in Khan al-Ahmar.
Militer Zionis Israel dilaporkan telah mengirim bala bantuan ke Khan al-Ahmar ketika rezim itu bersiap untuk menghancurkan desa Badui Palestina di Tepi Barat yang diduduki dengan tanpa menghiraukan peringatan dan kritik internasional.
Pusat Informasi Palestina melaporkan pada hari Kamis (13/9) bahwa pasukan Zionis Israel telah benar-benar mengepung Khan al-Ahmar, terletak di timur Yerusalem al-Quds, dan mengerahkan buldoser ke desa.
Pekan lalu, Mahkamah Agung Israel menolak banding terhadap pembongkaran Khan al-Ahmar dan mengatakan sebuah perintah sementara yang menunda pemindahan akan berakhir dalam waktu tujuh hari.
Rezim Tel Aviv mengatakan desa itu dibangun secara ilegal, tetapi Palestina mengatakan rencana pembongkaran adalah bagian dari kebijakan pemindahan paksa rezim untuk memberi ruang bagi kegiatan pembangunan permukiman di tanah yang diduduki.
PBB mendesak Israel untuk tidak menghancurkan desa itu, rumah bagi 180 warga Palestina, menambahkan bahwa langkah yang direncanakan itu melanggar hukum internasional.
Saeb Erekat, Sekretaris Jenderal Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), mengatakan pada hari Selasa (10/9) bahwa dia telah mengajukan pengaduan terhadap Zionis Israel ke Pengadilan Pidana Internasional (ICC) yang berpusat di Den Haag.
(Pusat-Informasi-Palestina/Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar