Pesan Rahbar

Sekilas Doa Arafah Imam Husain as dan Doa Arafah Imam Husain as

Doa Arafah (Bahasa Arab: دعاء العرفة ) adalah diantara doa-doa Syiah yang menurut riwayat dibaca oleh Imam Husain as pada hari ke-9 Dzul...

Home » » PM Spanyol Mengatakan Pengiriman Senjata Ke Saudi “Diperlukan Untuk Melestarikan Ikatan”

PM Spanyol Mengatakan Pengiriman Senjata Ke Saudi “Diperlukan Untuk Melestarikan Ikatan”

Written By Unknown on Senin, 17 September 2018 | September 17, 2018

Pedro Sanchez, Spanish Prime Minister

Perdana Menteri Spanyol, Pedro Sanchez, pada hari Minggu (16/9) membela keputusan kontroversial pemerintahnya untuk meneruskan pengiriman 400 bom yang dipandu laser ke Arab Saudi, mengatakan bahwa itu diperlukan untuk menjaga hubungan baik dengan negara Teluk itu.

Pemerintah Sosialisnya mengumumkan awal bulan ini bahwa mereka akan memblokir pengiriman senjata di tengah kekhawatiran bahwa mereka "dapat membahayakan" warga sipil di Yaman di mana Arab Saudi memimpin agresi brutal disana.

Namun pada hari Kamis (13/9), Menteri Luar Negeri Josep Borrell mengumumkan bahwa pemerintah telah memutuskan untuk mengirimkan senjata-senjata itu, membuat marah kelompok-kelompok kemanusiaan.

Pembatalan kesepakatan itu akan membahayakan pesanan yang jauh lebih besar atas lima kapal perang Corvette senilai 1,8 miliar euro, yang akan dibangun oleh galangan kapal Navantia Spanyol di wilayah selatan Andalusia, dengan ribuan pekerjaan dipertaruhkan.

Para pekerja di wilayah itu, sebuah kubu dari Partai Sosialis yang berkuasa, telah menggelar demonstrasi yang mendesak agar kesepakatan itu diteruskan.

Ditanya tentang perubahan kebijakan selama wawancara dengan televisi swasta La Sexta, Sanchez mengatakan “pemerintahnya mempertaruhkan pencitraan yangmana dia sedang merevisi seluruh hubungannya dengan Arab Saudi jika tidak mengirimkan senjata.”

“Situasinya sangat rumit. Dilema yang dihadapi pemerintah telah melanggar hubungan komersial, ekonomi dan politiknya dengan Arab Saudi, dengan dampak yang dapat terjadi di beberapa wilayah di negara ini, seperti Teluk Cadiz, atau pelaksanaan kontrak yang ditandatangani oleh pemerintah sebelumnya, ” dia menambahkan.

(Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Share this post :

Posting Komentar

ABNS Video You Tube

Terkait Berita: