Mike Pompeo - US Secretary of State speaks at the Heritage Foundation.
Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan Washington sedang mempelajari untuk mengeluarkan kemungkinan keringanan bagi negara dan bisnis yang ingin terus membeli minyak dari Iran setelah 4 November, tenggat waktu Gedung Putih yang menetapkan harus menghentikan impor minyak dari Republik Islam atau menghadapi hukuman.
"Masih ada sejumlah keputusan yang tertunda sebelum tenggat waktu 4 November yang harus kita buat tentang keringanan, potensi keringanan," Pompeo mengatakan pada konferensi pers pada hari Jumat (14/9).
Presiden AS Donald trump mengumumkan pada 8 Mei bahwa dia menarik diri dari Rencana Komprehensif Aksi Bersama (JCOPA), perjanjian nuklir bersejarah yang dicapai antara Iran dan enam kekuatan dunia pada tahun 2015 di mana Iran setuju untuk membatasi sebagian dari program nuklirnya dalam pertukaran untuk menghapus semua sanksi terkait nuklir.
Pemimpin AS itu mengatakan dia tidak puas dengan kesepakatan itu karena gagal menghentikan program rudal balistik Iran dan mengendalikan pengaruhnya di kawasan Timur Tengah.
Untuk memaksakan perjanjian baru di Tehran, Trump mengatakan bahwa dia berencana akan mengembalikan semua sanksi sebelumnya pada Republik Islam sementara juga memberlakukan larangan ekonomi "tingkat tertinggi" terhadap Republik Islam.
Washington mengembalikan serangkaian sanksi sepihak terhadap Iran pada 6 Agustus, menargetkan pembelian dolar Iran, perdagangan emas dan logam mulia. Tanggal 4 November adalah tanggal yang dinyatakan untuk gelombang kedua sanksi yang akan menargetkan ekspor minyak Republik Islam dan juga bank sentralnya.
Pompeo mengatakan AS tidak akan mengubah posisinya melawan Tehran dalam hal apapun setelah tenggat waktu tiba.
“Sesampainya tanggal 4 November, akan ada seperangkat peraturan yang berbeda secara mendasar” untuk “siapa pun yang menganggap perlu untuk terlibat dalam kegiatan ekonomi dengan Republik Islam Iran. Ini adalah hari yang penting,” kata Pompeo.
(Islam-Times/Berbagai-Sumber-Lain/ABNS)
Posting Komentar